Blunder VAR di Premier League, Perjalanan Wasit ke Timur Tengah Jadi Pertanyaan

KOMPAS.com - Darren England, Dan Cook, dan Michael Oliver yang menjadi bagian tim wasit Tottenham vs Liverpool ternyata juga bekerja dalam laga Liga Uni Emirat Arab, kurang dari 48 jam sebelumnya.

Hasil Tottenham vs Liverpool pada partai pekan ketujuh Liga Inggris 2023-2024 di Stadion Totttenham Hotspur, Sabtu (30/9/2023) membuat korps wasit begitu disorot.

Tim wasit dinilai tidak bekerja dengan baik mengingat kemunculan kontroversi seputar VAR dalam laga ini.

PGMOL (The Professional Game Match Officials), badan perwasitan Inggris, pun sementara mengistirahatkan Darren England dan Dan Cook dari tugas memimpin partai Premier League 2023-2024.

Baca juga: Pernyataan Resmi Liverpool soal Blunder VAR Liga Inggris, The Reds Keluarkan Ancaman

Darren England dan Dan Cook merupakan wasit yang bertanggung jawab menangani VAR dalam laga Tottenham vs Liverpool. Mereka berdua bersama Michael Oliver, menunjang kinerja wasit utama, Simon Hooper.

Darren England diistirahatkan dan tak jadi bertugas dalam laga Nottingham Forest vs Brentford, Minggu (1/10/2023). Tugasnya sebagai asisten keempat digantikan Craig Pawson.

Sementara itu, PGMOL, menunjuk Eddie Smart untuk menggantikan peran Dan Cook dalam partai Fulham vs Chelsea, Selasa (3/10/2023) dini hari WIB.

England, Cook, dan Oliver seperti kian terseret dalam putaran kontroversi, seiring keterlibatan mereka bertiga dalam pertandingan Liga Uni Emirat Arab, Kamis (28/9/2023).

Oliver menjadi wasit utama laga UAE Pro League Al Sharjah vs Al Ain yang berakhir dengan skor 2-3. Ia dibantu England (VAR) dan Cook (asisten wasit kedua).

Baca juga: Dua Wasit Dihukum Buntut Blunder soal VAR yang Rugikan Liverpool

Artinya, dalam rentang kurang dari 48 jam, trio Oliver, England, dan Cook sudah bertugas lagi di pertandingan Tottenham vs Liverpool. Menurut Sky Sports perjalanan ke UEA itu atas seizin Howard Webb, kepala PGMOL.

Liverpool yang mengakhiri laga hanya dengan 9 pemain lantaran Curtis Jones dan Diogo Jota mendapatkan kartu merah, mesti pasrah takluk 1-2 dari sang tuan rumah Tottenham.

Tottenham menang 2-1 berkat gol Song Heung-min dan aksi bunuh diri bek Liverpool, Joel Matip pada pengujung laga.

Liverpool hanya bisa membalas sekali via gol Cody Gakpo. Kekalahan menyesakkan buat kubu The Reds yang yakin bahwa mereka seharusnya bisa membawa pulang hasil lebih baik.

Pada menit ke-34, Liverpool sejatinya sempat membuka skor lebih dulu berkat gol Luis Diaz. Akan tetapi, gol itu dianulir secara kontroversial oleh wasit Simon Hooper karena alasan offside.

Baca juga: Blunder VAR Tottenham Vs Liverpool, Juergen Klopp Bilang Gila

Darren England yang bertugas sebagai wasit VAR (Video Assistant Referre) dalam laga ini pun masuk dalam pusaran sorotan.

Sebab, VAR tidak melakukan intervensi. Garis offside juga tak ditarik, sehingga tidak memberikan kejelasan.

PGMOL, badan yang bertangggung jawab untuk perwasitan di Inggris mengakui bahwa telah terjadi kesalahan pengambilan keputusan.

Menurut pernyataan PGMOL usai laga Tottenham vs Liverpool, seharusnya gol Luis Diaz diberikan.

"PGMOL mengakui adanya kesalahan manusia secara signifikan yang terjadi pada babak pertama laga Tottenham Hotspur vs Liverpool.

"Gol oleh Luis Diaz dianulir karena offside oleh tim wasit di dalam lapangan. Ini adalah kesalahan faktual yang jernih dan jelas dan seharusnya diberikan sebagai gol melalui intervensi VAR. Namun, VAR gagal mengintervensi," demikian pernyataan PGMOL.