2. Bali United terlempar dari 10 besar
Rangkaian hasil minor pada lima laga terakhir berdampak langsung pada peringkat Bali United di papan klasemen.
Saat ini mereka bertenger di posisi ke-11 kalsemen sementara dengan 18 poin. Padahal, pada pekan ke-5 sampai ke-10 mereka masuk peta persaingan empat besar.
Kendati demikian, Stefano Cugurra tidak ambil pusing karena jarak poin antartim memang sangat dekat.
"Untuk klasemen antartim juga tidak terlalu jauh. Jadi saya rasa kesempatan untuk naik juga masih terbuka sangat lebar," tutur pelatih yang biasa disapa Teco itu.
Baca juga: Luapan Kecewa Thomas Doll pada Wasit Usai Laga Persija Vs Bali United
"Tentunya setiap pertandingan saya pribadi harus meraih hasil maksimal, apalagi di kandang kami harus ambil tiga poin," ujarnya.
Sebagai informasi, Bali United mengantongi jumlah poin yang sama dengan tiga tim di atas mereka, yakni Persis Solo, PSM Makassar dan Persija Jakarta.
Posisi keempat klasemen Liga 1 kini ditempati PSIS Semarang dengan perolehan 21 poin. Artinya, jarak Bali United dari empat besar cuma tiga angka.
3. Persikabo 1973 baru sekali clean sheet
Lini pertahanan menjadi salah satu sektor yang paling mendapatkan sorotan di kubu Persikabo 1973.
Tim kebanggaan Kota Hujan Bogor itu baru sekali mencatatkan clean sheet, yakni pada pekan kedua saat menahan imbang Persija Jakarta 0-0. Kala itu, Syahrul Trisna tampil sebagai penjaga gawang tim.
Kemudian, ia tampil bergantian dengan Husna Al Malik dan M. Dicky.
Sejauh ini, gawang Laskar Padjadjaran sudah bobol sebanyak 23 kali.
Rapor kebobolan Persikabo hanya kalah banyak dari Arema FC dan Bhayangkara FC, yang sama-sama telah 25 kali dibobol lawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.