Arema FC Mau Belajar, Fernando Valente Umbar Keyakinan

KOMPAS.com - Fernando Valente mengungkapkan tim asuhannya, Arema FC, masih bisa jauh lebih berkembang usai ditahan imbang Persita.

Hasil tanpa gol 0-0 menghiasi duel Arema FC vs Persita pada pekan ke-12 Liga 1 2023-2024, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (16/9/2023) lalu.

Fernando Valente mengatakan hasil ini memang tidak sesuai dengan ekspektasi. Tapi, menurutnya pemain Arema FC telah menunjukkan banyak perkembangan.

Personel Singo Edan dinilai mampu bermain menyerang, tapi di lain sisi juga tahu kapan bertahan. Sehingga, lawan tidak mampu mengirimkan ancaman yang berarti ke gawang Arema FC.

“Semua orang tahu, kami bertarung coba memenangkan pertandingan. Buat peluang untuk bikin gol. Rasanya saya tidak ingat apakah kiper kami melakukan penyelamatan,” tutur Fernando Valente.

Baca juga: Hasil Liga 1: Persib Libas Persikabo, Arema FC Ditahan Persita

Fernando Valente mengungkapkan bahwa Arema FC belum sampai pada potensi terbaik. Tim masih tampil dengan berbagai kekurangan dan keterbatasan.

Ia menyebut Syaeful Anwar dkk masih bisa lebih kuat lagi. Salah satu alasan kenapa Singo Edan belum berada dalam versi terbaik sejauh ini adalah karena mereka belum pernah tampil dalam keadaan full team.

"Di pekan ini, kami ada beberapa masalah. Ada pemain yang terkena akumulasi dan cedera. Sekarang kami juga punya pemain cedera," ujar pelatih asal Portugal itu.

"Ditambah Gustavo (Almeida) di pertandingan selanjutnya enggak bisa main. Pada saat kami terus mengganti pemain, kami akan terus kesulitan untuk menciptakan cara main kami sebenarnya," ujarnya melanjutkan.

Baca juga: Arema FC Perkenalkan Dua Asisten Pelatih asal Portugal, Lisensi UEFA A

Fernando Valente pun percaya hanya masalah waktu bagi Arema FC untuk kembali menemukan bentuk permainan terbaik.

Hasil imbang kontra Persita dirasa Fernando Valente menunjukkan adanya proses yang sedang berjalan.

"Saya percaya dengan pemain. Mereka punya sikap bagus. Mereka mau belajar dan pemain harus belajar dari pertandingan yang sudah kami jalani," kata mantan pelatih Shakhtar Donetsk U19 tersebut.

"Pada saat kami tidak menang, kami juga tidak kalah. Kami harus tetap belajar banyak," ujarnya mengakhiri.