Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan Lukaku dan Pochettino Makin Memanas

Kompas.com - 23/08/2023, 15:00 WIB
Muhammad Reza Triatmodjo,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, telah mengisolasi Romelu Lukaku dengan menyuruhnya latihan bersama skuad di bawah 21 tahun.

Dia tidak menjalin komunikasi dengan sang penyerang.

Romelu Lukaku bergabung dengan Chelsea dari Inter dengan biaya 97,5 juta euro (Rp 1,6 triliun) pada 2021 dan menjadikannya salah satu transfer termahal dalam sejarah Premier League.

Namun, penyerang kidal tersebut terlihat jauh dari rencana tim utama kubu The Blues.

Setelah hanya satu musim di Chelsea, Lukaku dipinjamkan kembali ke Inter. Ia digosipkan kembali ke kubu Giuseppe Meazza. Namun, dengan Inter mengalihkan fokus ke target lain, masa depan internasional Belgia ini masih belum pasti.

Baca juga: Eks Kiper Chelsea Mark Schwarzer Pantau Intensif Perkembangan Sang Putra di Arema FC

Cedera yang dialami oleh pemain yang baru didatangkan pada musim panas, Christopher Nkunku, membuat Chelsea mencari opsi lain saat mereka berusaha mendapatkan pesaing untuk penyerang utama mereka.

Menurut The Telegraph, Lukaku bahkan belum berbicara dengan Pochettino setelah mengungkapkan keinginannya untuk pergi dari Stamford Bridge.

Harapan Lukaku untuk pindah ke Inter tampaknya telah memudar karena Inter lebih memilih merekrut Marcus Thuram dan Marko Arnautovic.

Inter punya pandangan berbeda setelah diketahui bahwa Lukaku telah mengadakan pembicaraan pribadi dengan rival abadi mereka, Juventus.

Pendukung Juventus telah secara vokal dan terbuka menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap kepindahan ini sehingga membuat Lukaku berada dalam situasi sulit.

Setelah menolak peluang untuk pindah ke Arab Saudi, opsi Lukaku semakin terbatas.

Namun, kemungkinan Lukaku bergabung dengan Juventus masih ada meskipun ada keraguan dari penggemar mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com