Messi Terbaik di Dunia, Trio Barcelona Bikin Inter Miami Berbeda

KOMPAS.com – Juru racik taktik Cincinnati, Pat Noonan, menilai Lionel Messi telah mengubah wajah Inter Miami.

Cincinnati bakal melakoni pertandingan melawan Inter Miami dalam semifinal US Open Cup 2023.

Laga Cincinnati vs Inter Miami dalam jadwal US Open Cup 2023 akan berlangsung di Stadion TQL pada Kamis (24/8/2023) mulai pukul 06.00 WIB.

Pat Noonan menyadari kualitas Lionel Messi. Ia mengatakan, pemain berjuluk La Pulga itu telah memberikan perubahan nyata untuk Inter Miami.

Sejak kedatangan Messi, Inter Miami bermain sangat baik. The Herons tak terkalahkan dalam tujuh laga beruntun di Leagues Cup 2023.

Baca juga: Jadwal Messi Usai Raih Trofi Perdana di Inter Miami: Kans ke Final Lagi, Debut MLS

Rentetan hasil positif itu membawa Inter Miami mengangkat trofi Leagues Cup 2023.

Selain itu, Messi juga serupa manusia super. Sebab, kedatangannya mampu menghentikan tren buruk Inter Miami.

“Inter Miami tak pernah menang dalam 11 laga di liga, sebelum kedatangan (Messi),” ucap Pat Noonan, dikutip dari laman resmi US Soccer.

“Sekarang, mereka belum pernah kalah. Ini karena ada pemain terbaik dunia, atau salah satu terbaik di dunia yang mengubah dinamika, mulai dari profesionalime sampai kualitas di lapangan,” ujar dia.

Menurut Pat Noonan, magi Messi membuat para pemain Inter Miami, yang sebelumnya kurang dikenal, seperti Robert Taylor, mempunyai kepercayaan diri yang lebih baik.

Baca juga: Pujian untuk Messi: Fenomenal dan Luar Biasa!

Terlebih lagi, Inter Miami tidak hanya memiliki Messi. The Herons juga diperkuat Sergio Busquets dan Jordi Alba.

Messi, Busquets, dan Alba sudah saling mengerti mengingat ketiganya sempat lama membela Barcelona.

Selain itu, Inter Miami ditukangi oleh Gerardo “Tata” Martino, yang pernah membawa Atlanta United menjuarai Major League Soccer (MLS).

“Dia (Messi) membuat pemain di sekitarnya menjadi lebih baik,” tutur juru latih berkebangsaan Amerika Serikat itu.

“Anda melihat pemain-pemain seperti Robert Taylor. Lalu, banyak dari pemain-pemain ini bermain dengan tingkat kepercayaan diri berbeda.”