KOMPAS.com – Juru racik AS Roma, Jose Mourinho, mengungkapkan sudah menolak dua tawaran dari Arab Saudi.
Jose Mourinho ditunjuk untuk menjadi pelatih Roma pada tahun 2021. Eks pelatih Chelsea itu menggantikan peran Paulo Fonseca di Stadion Olimpico.
Mourinho langsung memberikan dampak di Roma. Ia berhasil mengantarkan Giallorossi juara Europa Conference League pada tahun pertamanya.
Selain itu, Mourinho juga membawa Roma finis di urutan keenam Serie A dan mencapai perempat final Piala Italia.
Gejolak di Roma mulai dirasakan Mourinho pada musim 2022-2023. Saat itu, dia beberapa kali mendapatkan kartu merah.
Baca juga: Jose Mourinho Usai Bek Roma Pindah ke Arab Saudi: Sekarang Bisa Bayar Makan Malam yang Layak
Pelatih berkebangsaan Portugal itu juga sempat terlibat keributan dengan wasit Anthony Taylor di area parkir seusai Roma kalah dari Sevilla di final Liga Europa musim lalu.
Oleh sebab itu, banyak spekulasi beredar mengenai masa depan Jose Mourinho di AS Roma.
Terlebih lagi, Jose Mourinho dikabarkan frustrasi dengan strategi transfer Roma karena keterbatasan dana untuk merekrut pemain baru.
Paris Saint-Germain (PSG) dilaporkan berminat untuk menugaskan Mourinho sebagai pengganti Christophe Galtier.
Akan tetapi, PSG akhirnya memutuskan untuk merekrut pelatih asal Spanyol, Luis Enrique, pada bursa transfer musim panas 2023.
Baca juga: Kisah Kelam Dele Alli: Kecanduan Obat Tidur, Nyaris Pensiun Dini, Dicap Malas Mourinho
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.