Kisah German Pezzella: Juara Piala Dunia bersama Messi, Kekuatan Mimpi

KOMPAS.com - Bek timnas Argentina, German Pezzella, menceritakan sensasi menjadi juara Piala Dunia 2022. Pengalaman yang awalnya terasa mustahil bagi Pezzella.

Sepak bola selalu menjadi rumah bagi mereka yang tak kenal menyerah. German Pezzella sadar betul soal itu.

Dalam sesi wawancara virtual yang digagas Footballicious dengan sejumlah media Indonesia, Kamis (27/7/2023), German Pezzella menuturkan pengalamannya menjadi juara Piala Dunia 2022 bersama Argentina.

German Pezzella menjadi bagian dari skuad Argentina pemenang Piala Dunia 2022 yang berisikan 26 nama.

 Baca juga: German Pezzella Puji Asnawi, Terancam Lemparan Berbahaya Pratama Arhan

Bek Real Betis yang kini berusia 32 tahun itu turun sebagai pemain pengganti dalam partai final dramatis melawan Perancis.

“Jadi, sebenarnya mimpi itu awalnya seperti mustahil. Itu adalah mimpi yang sangat besar. Peluang mewujudkannya kecil,” kata German Pezzella menjawab pertanyaan Kompas.com

Pezzella melalui jalan panjang untuk akhirnya menjadi juara Piala Dunia 2022. Ia banyak berkorban.

Demi sepak bola, pria yang berasal dari kawasan Kilometro Cinco, Bahia Blanca, tersebut merantau ke Ibu Kota Argentina, Buenos Aires, pada usia remaja, tepatnya 15 tahun.

Ia menyita perhatian klub mapan Argentina, River Plate, usai sebelumnya memperkuat tim seperti Juventud Unidad, Bella Vista, dan Olimpo.

TANGKAPAN LAYAR Bek senior timnas Argentina, German Pezzella, kala berbicara dengan media dalam sesi wawancara virtual yang difasislitasi Footballicious, Kamis (27/7/2023).

Keyakinan mulai tumbuh di benak Pezzella yang selalu menjadi kapten River Plate di semua kategori usia. Ia tak pernah memadamkan mimpinya.

“Namun, ketika saya meninggalkan kampung saya dan pergi ke Buenos Aires, seiring berjalannya waktu karier saya meningkat,” kata Pezzella kepada Kompas.com.

Mentas dari River Plate, German Pezzella menapaki tangga baru dalam karier, yakni pergi ke Eropa.

Sejauh ini, Pezzella telah memperkuat dua tim di Eropa, yakni Fiorentina dan Real Betis, klub yang masih dibelanya sampai sekarang.

Baca juga: Indonesia Vs Argentina, Lionel Scaloni Soroti Lemparan Maut Arhan

Pintu tim nasional pun terbuka untuk Pezzella pada 2017. Ada kisah menarik soal kali pertama Pezzella datang ke sentra latihan Tim Tango di Ezeiza.

Menurut laporan Tyc Sports, ia sempat tak dikenali oleh sekuriti yang bertugas di fasilitas latihan Argentina!

“Mimpi itu menjadi terasa semakin dekat. Apalagi tahun 2021 Argentina menjuarai Copa America,” tutur Pezzella.

Mimpi besar Pezzella mewujud nyata pada 2022. Argentina yang dikapteni Lionel Messi sukses menjadi juara Piala Dunia.

Kesuksesan itu menambah sukacita Pezzella yang beberapa bulan sebelumnya mempersembahkan trofi Copa del Rey untuk Real Betis.

“Lalu, pada 2022 Argentina memenangi Piala Dunia dan di level klub saya bersama Real Betis memenangi Copa del Rey.”

Usaha keras Pezzella tak sia-sia. Kesempatan besar lain datang pada 2023, dalam laga Indonesia vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 19 Juni 2023.

Pezzella dipercaya mengemban ban kapten Argentina, menggantikan tugas Lionel Messi yang absen.

“Saya percaya dengan semua usaha, itu semua terasa layak,” kata Pezzella yang mengaku sempat tertarik menekuni karier sebagai jurnalis sepak bola.