KOMPAS.com - Pelatih Bali United Stefano Cugurra tengah menunggu kepastian rancangan kebijakan kuota pemain asing dan pemain naturalisasi kompetisi musim depan.
Ia menegaskan bahwa kebijakan tersebut akan sangat berpengaruh dalam manuver yang akan dibuat tim di bursa transfer.
Berembus kabar kuota pemain asing Liga 1 musim depan akan bertambah menjadi enam pemain dengan perbandingan 5+1. Lima pemain pemain bebas dan satu pemain asing dari Asia Tenggara.
Rancangan tersebut menjadi perubahan yang signifikan bagi komposisi tim. Sebab pada musim 2022-2023 lalu, kuota pemain asing hanya empat pemain dengan perbandingan tiga pemain asing bebas dan satu pemain asing Asia Tenggara.
Baca juga: Sambut 2 Agenda Penting Termasuk Duel Versus PSM, Bali United Segera Kumpulkan Tim
Menanggapi kabar tersebut, Stafano Cugurra tak mau berandai-andai. Pelatih yang dua kali merengkuh gelar juara Liga 1 Indonesia tersebut berharap segera ada kepastian.
Itu penting karena sangat berpengaruh dalam persiapan tim dalam menyongsong musim baru.
"Kami tunggu regulasi resmi. Buat bisa deal dengan dua atau tiga pemain asing," ujar pelatih asal Brasil itu.
"Bisa lihat komposisi pemain dulu. Tim lebih butuh posisi mana, kemudian sesuaikan dengan kebutuhan tim," tambahnya.
Selain rancangan kuota pemain asing, santer dikabarkan pembebasan jumlah pemain naturalisasi dalam tim.
Ini menjadi angin segar karena sebelumnya terjadi kegaduhan terkait pembatasan jumlah pemain naturalisasi dalam satu klub, yakni maksimal dua pemain.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.