Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Menohok Marc Klok soal Rencana Pembatasan Pemain Naturalisasi

Kompas.com - 06/03/2023, 17:38 WIB
Adil Nursalam,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Rencana aturan pembatasan kuota pemain naturalisasi di Liga 1 musim depan menjadi kabar kurang mengenakkan bagi para pemain naturalisasi yang berkarier di Indonesia.

Aturan tersebut diajukan dan dibahas dalam sarasehan sepak bola nasional yang diadakan Ketum PSSI Erick Thohir bersama klub-klub Liga 1 dan Liga 2, Sabtu (4/3/2023). 

Regulasi baru wacananya akan mengatur dan membatasi kuota pemain naturalisasi maksimal dua pemain setiap klub. 

Hal tersebut turut mengguncang Persib yang memiliki tiga pemain naturalisasi dalam diri Marc Klok, Victor Igbonefo, dan Ezra Walian. 

Baca juga: Persib Harus Pikirkan Kuota Pemain Naturalisasi Musim Depan

Wajar apabila mereka yang terpengaruh menunjukkan kekecewaan lewat unggahan di Instagram Story pada Senin (6/3/2023). 

Marc Klok mengungkapkan, sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah disumpah, seharusnya mereka memiliki hak sama dengan warga lainnya di Indonesia. 

Aturan pembatasan kuota pemain naturalisasi dianggap seperti mendiskriminasikan mereka yang sudah bulat memilih Merah Putih sebagai kewarganegaraan. 

“Kami WNI, dan semua WNI seharusnya memiliki hak yang sama, namun kami merasa peraturan tersebut mendiskriminasi kami sebagai warga negara naturalisasi,” tulis Klok kepada 1,5 juta followersnya di Instagram. 

Baca juga: Persib Vs Persik: Sinyal Bahaya Usai Tak Jadi Lawan Persija

Dirinya memilih kewarganegaraan Indonesia karena mencintai negara Merah Putih dan punya komitmen teguh menjadi bagian dari sejarah sepak bola Indonesia.

Mereka pun siap bertarung demi harkat martabat negara.

Ia berharap Liga Indonesia menjadi kompetisi yang ramah terlepas dari latar belakang setiap pemainnya. 

“Kami memilih Indonesia karena kami mencintai negara ini dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari komunitas sepak bola di sini,” kata Klok. 

“Kami harap liga yang ramah bagi semua pemain, terlepas dari asal mereka dan latar belakang mereka." 

Baca juga: Rencana Format Baru Kompetisi Liga 1, Begini Respons Persib

Victor Igbonefo dan Ezra Walian turut menyindir aturan yang berencana diterapkan di Liga 1 2023-2024.

Dirinya akan disebut sebagai WNI jika bermain di Timnas Indonesia namun berstatus naturalisasi jika bermain di klub. 

“Kalau main di Timnas WNI, kalau main di klub pemain naturalisasi,” sindir Igbonefo. 

Begitu pula Ezra yang sudah berkomitmen menjadi warga negara Indonesia sejak 2017 namun ia masih disebut naturalisasi jika bermain di klub. 

“Kebangsaan Indonesia, keluarga Indonesia, tinggal di Indonesia, kenapa main di klub jadi naturalisasi?” tanya Walian. 

“Kalau main di Timnas WNI, kalau main di klub pemain naturalisasi,” tulisnya menyindir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com