Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man United Vs Newcastle: Hati-hati The Magpies Jago "Sepak Bola Hitam"

Kompas.com - 25/02/2023, 16:30 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Tak salah jika pelatih Man United, Erik ten Hag, menyebut Newcastle adalah lawan menjengkelkan. The Magpies adalah jagoan “sepak bola hitam”.

Erik ten Hag mengeluarkan sebuah pernyataan menarik jelang laga final Carabao Cup atau Piala Liga Inggris 2022-2023 antara Man United vs Newcastle di Wembley, Minggu (26/2/2023).

“Kata kuncinya adalah intensitas. Mereka melakukannya dengan sangat bagus. Mereka adalah lawan yang menjengkelkan, jadi kami harus mencari cara untuk menang,” kata Ten Hag, menyebut Newcastle sebagai tim yang punya filosofi bermain jelas.

“Mereka mencoba membuat Anda jengkel. Kami harus memastikan tim memainkan gaya kami sendiri dan fokus pada permainan kami,” ujar Ten Hag dilansir dari The Guardian.

Persis seperti kata Ten Hag, Newcastle begitu piawai dalam memancing rasa frustrasi lawan.

“Kami di sini bukan untuk menjadi populer, tapi untuk bersaing,” tutur Eddie Howe, pelatih Newcastle, tak lama setelah ia diperkenalkan sebagai ahli strategi klub kawasan Tyneside akhir tahun 2021.

Baca juga: Man United Vs Newcastle: Lawan Menjengkelkan, Erik ten Hag Beri Peringatan

Newcastle arahan Eddie Howe begitu mirip dengan Atletico Madrid besutan Diego Simeone yang terkenal karena peragaan sepak bola intensitas tinggi disertai dengan kepiawaian melakukan “seni hitam”.

Kemiripan Newcastle dengan Atletico sangat bisa dipahami. Setelah meninggalkan Bournemouth pada Agustus 2020, Howe tak segera bekerja lagi.

Ia baru bertugas menukangi Newcastle pada November 2021. Jeda sekitar 15 bulan itu banyak dipakai Howe berkeliling Eropa, termasuk berada di Madrid.

Howe bukan berlibur, keberadaannya di Ibu Kota Spanyol adalah untuk mempelajari langsung gaya bermain Atletico Madrid racikan Simeone.

Karena itu, jangan heran kenapa Newcastle kini menjadi jagoan “sepak bola hitam” di kancah Liga Inggris.

Sangat mirip dengan Atletico, Newcastle yang kini duduk di tangga kelima klasemen Premier League, sangat sulit ditembus.

The Magpies baru bobol 15 kali dalam 23 pertandingan. Mereka sejauh ini merupakan pemilik lini defensif terbaik di Liga Inggris.

Baca juga: Man United Vs Newcastle: Ten Hag Singgung Keberadaan Loris Karius

Newcastle siap untuk menjadi tak populer dan dibenci lawan-lawan mereka. Lihat saja bagaimana Jamal Lascelles yang jarang bermain saja, musim ini sudah mengoleksi tiga kartu kuning.

Mayoritas kartu kuning Jamal Lascelles didapat saat ia dengan sengaja mengganggu lawan untuk mengambil lemparan ke dalam secara cepat. Maksud Jamal Lascelles jelas, ia ingin merusak momentum musuh.

Ketika menang 1-0 atas Fulham di Liga Inggris pada pertengahan Januari silam, Newcastle paripurna dalam memamerkan kelihaian melakukan gamesmanship, kalau tidak mau disebut dengan dark arts (seni hitam).

Kala itu, tak lama setelah mendapatkan instruksi dari asisten Howe, Jason Tindall, kiper Newcastle, Nick Pope, tiba-tiba ambruk. Padahal, Pope tak menerima benturan serius.

Pope lantas mendapatkan perawatan. Pertandingan pun terhenti. Momen laga yang terjeda itu memungkinkan Howe untuk menyampaikan instruksi taktik.

Bruno Guimaraes juga jadi punya waktu untuk mendapatkan bebatan pada pergelangan kakinya yang sempat bermasalah.

Tak cuma itu, Joelinton disebut menguping instruksi taktik yang diberikan pelatih Fulham, Marco Silva, kepada anak asuhnya.

Bahkan, momen tak disahkannya gol penalti Aleksandar Mitrovic pada menit ke-69 disebut Dailymail juga dipicu oleh perbuatan Callum Wilson.

Sebelum eksekusi dilakukan, Callum Wilson dengan sengaja menginjak-injak titik putih, sehingga kemudian menyebabkan Mitrovic terpeleset dan penalti dianggap tak sah.

Menilik rangkaian aksi itu, terasa lumrah jika Newcastle adalah salah satu tim di Liga Inggris dengan waktu bermain aktual terendah.

Statistik Opta menyebut waktu bermain aktual Newcastle hanya 51 menit plus 47 detik. Catatan itu hanya kalah sedikit dari Leeds United (51 menit plus 5 detik).

Artinya, Newcastle bisa menghabiskan sekitar 40 menit sisa pertandingan dengan berbagai macam aksi teatrikal “sepak bola hitam”, mirip seperti apa yang terjadi dalam laga kontra Fulham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com