Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Pastikan Tak Akan Beri Suara pada Anggota Lama

Kompas.com - 20/01/2023, 22:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Madura United menggelar rapat manajemen di Kantor Pojur, Jalan Panglegur Pamekasan, Jumat (20/1/2023) siang.

Dalam meeting tersebut ikut dibahas mengenai langkah Madura United sebagai salah satu pemilik suara dalam Kongres Luar Biasa PSSI pada 16 Februari 2023 yang akan datang.

Seperti diketahui pada KLB PSSI akan mencari satu Ketua Umum dari lima calon, dua Wakil Ketua dari 17 calon dan 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) dari 78 calon.

Presiden klub Achsanul Qosasi mengungkapkan sudah menetapkan dua kriteria calon yang akan mendapatkan dukungan dari Madura United saat KLB nanti.

Salah satunya Madura United memastikan tidak akan memberikan suaranya pada anggota lama PSSI.

Baca juga: Waketum Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia Dicalonkan Jadi Exco PSSI

Keputusan tersebut diambil untuk mewujudkan transformasi sepak bola Indonesia yang diinginkan.

"Madura united akan konsisten untuk transformasi sepak bola. Siapapun yg mendaftar saat itu baik calon ketua umum, calon wakil ketua umum, Exco kami akan tetap konsisten memilih orang-orang yang berkompeten," ungkap Achsanul Qosasi kepada sejumlah wartawan termasuk Kompas.com.

"Dan memilih orang-orang yang tidak terlibat di dalam hasil keputusan TGIPF dimana mereka sudah diminta mundur oleh pemerintah," tambahnya.

Tim berjuluk Sape Kerrab itu berseru kepada seluruh pemilik suara untuk mempertimbangkan dukungannya secara masak. Diharapkan untuk memilih orang-orang yang benar-benar kompeten dan punya kualifikasi untuk menjalankan tugas.

Jangan sampai salah menjatuhkan pilihan yang mengulang siklus yang sama tanpa perubahan.

"Jangan sampai ada yang layak dianggap tidak layak. Ada yang mestinya tidak layak masih diloloskan," tegas pria kelahiran Sumenep.

"Ini berbahaya bagi sepak bola nasional karena inilah saat yg paling tepat untuk transformasi sepakbola Indonesia seperti keinginan kita bersama," pungkasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com