Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Perancis ke Final Piala Dunia 2022: DJ Griezmann, Playstation, hingga “Golf”

Kompas.com - 16/12/2022, 15:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keharmonisan di ruang ganti disebut menjadi kunci keberhasilan timnas Perancis lolos ke final Piala Dunia 2022

Timnas Perancis melaju ke final Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Maroko dan akan melawan Argentina. 

Duel Argentina vs Perancis di final Piala Dunia 2022 bakal berlangsung di Stadion Lusail, Qatar, Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB. 

Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps, mengatakan bahwa tim yang solid menjadi salah satu aspek penting untuk meraih hasil maksimal di lapangan. 

Baca juga: Argentina Vs Perancis, Mengingat Lagi Saat Mbappe Benamkan Messi dkk

"Anda tidak akan memenangi pertandingan karena menjalani latihan yang menyenangkan, tetapi Anda bisa kalah kalau tidak memilikinya," ujar Didier Deschamps. 

Hal tersebut terbukti di kubu Belgia selama Piala Dunia 2022. Eden Hazard dkk diisukan mengalami perselisihan di ruang ganti. 

Belgia yang secara peringkat berada di atas lawan-lawannya di fase grup seperti Kroasia, Maroko, dan Kanada, justru mengalami kesulitan. 

Tim berjuluk The Red Devils itu mengantongi satu kemenangan, satu kekalahan, dan sekali imbang di fase grup Piala Dunia 2022. 

Baca juga: Data Statistik Argentina Vs Perancis di Final Piala Dunia 2022

Hasil itu membuat Belgia finis di peringkat ketiga klasemen akhir Grup F dan gagal lolos ke babak 16 besar. 

Di sisi lain, Perancis menunjukkan kekompakan, baik di dalam dan luar lapangan. Kekompakan dan keharmonisan tim tidak dimiliki Perancis saat bertanding di Euro 2020. 

Diberitakan ESPN, Perancis menjalani semua laga fase grup di Budapest, Hongaria, yang membuat tim berjuluk Les Bleus itu tak punya kesempatan banyak untuk mencari udara segar di luar lapangan. 

Pengalaman itu berbeda dengan yang dimiliki Perancis selama Piala Dunia 2022. Skuad Didier Deschamps menginap di sebuah hotel mewah di Doha, Qatar, bernama Al Messila.

Baca juga: Messi ke Final Piala Dunia 2022, Barcelona Dapat Untung

Setelah latihan atau pertandingan, seluruh pemain akan berkumpul bersama. Selalu ada musik yang menghibur di ruang gim timnas Perancis. 

Youssouf Fofana dan Antoine Griezmann disebut menjadi disjoki (DJ) yang memainkan banyak jenis musik seperti hip hop dan sebagainya.

Jika peran itu diambil alih Benjamin Pavard, lagu-lagu klasik Perancis era 1980-an akan menyapa telinga para pemain Les Bleus. 

Sementara itu, bintang Perancis Kylian Mbappe kerap memainkan lagu rapper Tiakola berjudul Gasolina. 

Meski punya pilihan masing-masing, timnas Perancis kompak menyanyikan lagu Freed from Desire milik penyanyi Gala saat merayakan kemenangan 2-1 atas Denmark pada fase grup. 

Para pemain timnas Perancis juga meningkatkan kekompakan dengan bermain gim seperti Uno, poker, dan Ludo King. Para pemain juga sering adu kelihaian bermain gim FIFA 22 via Playstation.

Selain itu, mereka membuat permainan sendiri, semacam perpaduan golf dan sepak bola di setiap sesi latihan. 

Peraturannya sederhana. Bola diletakkan di pinggir kotak penalti dan pemain harus menendangnya ke sekitar bendera sepak pojok.

Adapun Perancis mengukir rekor menyusul keberhasilan mereka lolos ke final Piala Dunia 2022. 

Perancis menjadi juara bertahan pertama yang mencapai final dalam dua Piala Dunia beruntun setelah Brasil pada 2002. 

Skuad Didier Deschamps pun berpeluang mempertahankan gelar juara yang diraih pada 2018. 

Dua tim yang sudah pernah mengukir prestasi back to back juara Piala Dunia adalah Italia (1934 & 1938) dan Brasil (1958 & 1962).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal Piala Dunia Klub 2023, Manchester City Langsung Tampil di Semifinal

Jadwal Piala Dunia Klub 2023, Manchester City Langsung Tampil di Semifinal

Sports
Persebaya Vs Persija: Macan Menolak Tunduk, Motivasi Tinggi Kunjungi Kandang Bajul

Persebaya Vs Persija: Macan Menolak Tunduk, Motivasi Tinggi Kunjungi Kandang Bajul

Sports
Persib Evaluasi Diri demi Sapu Bersih Dua Laga Akhir Tahun Ini

Persib Evaluasi Diri demi Sapu Bersih Dua Laga Akhir Tahun Ini

Liga Indonesia
Messi Akan Mudahkan Suarez Beradaptasi di Inter Miami

Messi Akan Mudahkan Suarez Beradaptasi di Inter Miami

Liga Lain
Persebaya Vs Persija, Penyelesaian Akhir Macan Buat Doll Gelisah

Persebaya Vs Persija, Penyelesaian Akhir Macan Buat Doll Gelisah

Liga Indonesia
Ketika Chelsea Tak Kuasa Menandingi Energi Man United…

Ketika Chelsea Tak Kuasa Menandingi Energi Man United…

Liga Inggris
Pogba Dituntut Hukuman 4 Tahun karena Doping, Kans Juventus Putus Kontrak

Pogba Dituntut Hukuman 4 Tahun karena Doping, Kans Juventus Putus Kontrak

Liga Italia
Masalah Finansial, PSM Tak Latihan Jelang Pekan Ke-22 Liga 1

Masalah Finansial, PSM Tak Latihan Jelang Pekan Ke-22 Liga 1

Liga Indonesia
Messi di Inter Miami: Datang Awal Saat Latihan, Pulang Paling Akhir

Messi di Inter Miami: Datang Awal Saat Latihan, Pulang Paling Akhir

Liga Lain
Livoli Divisi Utama 2023: Tim Putri Petrokimia ke Grand Final, Tantang TNI AU

Livoli Divisi Utama 2023: Tim Putri Petrokimia ke Grand Final, Tantang TNI AU

Sports
Persebaya Vs Persija: Macan Sulit Cetak Gol, Kunci dari 3 Gelandang

Persebaya Vs Persija: Macan Sulit Cetak Gol, Kunci dari 3 Gelandang

Liga Indonesia
Bela Timnas Indonesia, Justin Hubner Ingin Bikin Bangga Mendiang Noah Gesser

Bela Timnas Indonesia, Justin Hubner Ingin Bikin Bangga Mendiang Noah Gesser

Sports
Konsistensi Persib Kolaborasi dengan Musik, Dukung DT09 di Japan Tour

Konsistensi Persib Kolaborasi dengan Musik, Dukung DT09 di Japan Tour

Liga Indonesia
Pengalaman Pirlo Latih Cristiano Ronaldo: Dia Profesional Sejati!

Pengalaman Pirlo Latih Cristiano Ronaldo: Dia Profesional Sejati!

Sports
Alasan Radja Nainggolan Tidak Dipersiapkan Debut Lawan PSM

Alasan Radja Nainggolan Tidak Dipersiapkan Debut Lawan PSM

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com