KOMPAS.com - Legenda hidup Real Madrid Iker Casillas menilai aksi heroik mantan timnya di Liga Champions 2021-2022 bisa saja terlupakan jika tak berhasil meraih trofi.
Real Madrid tampil luar biasa selama fase gugur hingga lolos ke final Liga Champions dengan mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG), Chelsea, dan Manchester City.
Tim berjuluk Los Blancos itu selalu bisa keluar dari situasi kritis penuh drama saat melawan ketiga klub tersebut.
Real Madrid kalah 0-1 dari PSG pada pertandingan leg pertama babak 16 besar. Namun, Karim Benzema dkk comeback dengan memetik kemenangan 3-1 pada leg kedua.
Baca juga: Rekor Pertemuan Liverpool vs Real Madrid, Los Blancos Unggul Sebiji Kemenangan
Melaju ke perempat final, Real Madrid harus melawan juara bertahan Chelsea. Madrid menang 3-1 pada pertemuan pertama di kandang Chelsea.
Pada leg kedua di markas Real Madrid, tim asuhan Carlo Ancelotti itu nyaris tersingkir dari Liga Champions usai Chelsea unggul 3-0.
Gol-gol Chelsea kala itu dicetak oleh Masoun Mount (menit ke-15), Antonio Rudiger (51'), dan Timo Werner (75').
Namun, Real Madrid lagi-lagi mampu tampil tenang dan menciptakan dua gol berkat aksi Rodrygo (80') dan Karim Benzema (96').
Hal yang sama terjadi di semifinal Liga Champions ketika melawan Man City. Madrid yang kalah 3-4 pada leg pertama, sempat tertinggal 0-1 dalam 89 menit pertandingan leg kedua.
Rodrygo lalu mencetak dua gol beruntun pada menit ke-90 dan 90+1. Kemenangan Real Madrid pun dipastikan dengan gol penalti Karim Benzema pada menit 95.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.