Hasil Juventus Vs Salernitana 2-0: Dybala Dimarahi Allegri, lalu Jadi Inspirasi

KOMPAS.com - Setelah terlibat pertikaian dengan Massimiliano Allegri, Paulo Dybala menghadirkan inspirasi. Gol cepatnya membuka jalan kemenangan 2-0 Juventus atas Salernitana.

Juventus menutup pekan ke-30 Liga Italia 2021-2022 dengan kemenangan 2-0 atas Salernitana di Stadion Allianz, Minggu (20/3/2022).

Paulo Dybala memberikan inspirasi bagi Juventus via gol cepat pada menit ke-5. Tandukan Dusan Vlahovic (29') memanfaatkan operan De Sciglio menyegel kemenangan Si Nyonya Besar.

Juventus (59 poin) yang berada di posisi tiga klasemen kini bisa memangkas jarak dengan Inter yang menduduki undakan kedua Serie A, menjadi hanya satu poin saja.

Hasil yang terasa melegakan. Sebab, Juventus menuju laga kontra dengan Salernitana dengan diiringi kabar seputar keretakan hebat di ruang ganti tim.

Baca juga: Usai Tersingkir dari Liga Champions, Juventus Dituntut Minta Maaf dan Ambil Pelajaran

Media Italia, La Gazzetta dello Sport, melaporkan pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, terlibat adu mulut serius dengan Paulo Dybala dan Juan Cuadrado, kapten dan wakil kapten tim ketika duo Giorgio Chiellini-Leonardo Bonucci absen bermain. 

Hal yang menjadi bahan perdebatan adalah terkait jadwal latihan Juventus.

Beberapa hari seusai disingkirkan Villarreal dengan agregat 1-4 di 16 besar Liga Champions, Allegri bersikukuh tim harus tetap tinggal di kamp setelah sesi pagi sampai sesi latihan sore, jelang duel versus Salernitana.

Biasanya, setelah menempa diri di sesi pagi, pemain boleh pulang ke rumah menemui keluarga atau melakukan kegiatan lain.

Karena keputusannya didebat, Allegri disebut marah kepada Dybala dan Cuadrado. Sang pelatih kabarnya juga terlibat adu mulut dengan Adrien Rabiot dan Danilo.

Dybala yang kena marah Allegri malah menyajikan inspirasi di laga versus Salernitana. Sengatan kilat pemain beralias La Joya (Sang Permata) pada menit ke-5 mengantar Juve membuka skor.

Baca juga: Juventus Tersingkir dari Liga Champions: Sengatan 3 Gol Kilat Villarreal dan Kemarahan Allegri

Proses gol Dybala melibatkan kerja sama apik dengan Dusan Vlahovic serta Juan Cuadrado, figur yang juga kena semprot Allegri.

Dybala adalah alasan kenapa permainan Juve begitu hidup pada awal laga melawan Salernitana. La Joya bisa saja mengemas hattrick andai bisa lebih tenang memanfaatkan kans bikin gol pada menit ke-13 dan 23.

Aksi individual dan operan Dybala juga nyaris berujung gol Vlahovic pada menit ke-22. Vlahovic baru bisa benar-benar mencetak gol dan menggandakan keunggulan Juve tujuh menit berselang, memaksimalkan operan silang Mattia De Sciglio.

Aksi Dybala dalam laga melawan Salernitana tak sampai satu jam. Ia digantikan Alvaro Morata pada menit ke-58 dan mendapat tepukan bersahabat di pundak dari Allegri.

Tanpa Dybala, Juventus tetap tampil dominan di lapangan. Si Nyonya Besar nyaris mencetak gol ketiga andai upaya Vlahovic (menit ke-71) tak dimentahkan oleh Luigi Sepe.

Gol yang dicari Juventus pada babak kedua pada akhirnya tak kunjung datang. Si Nyonya Besar menutup laga dengan kemenangan 2-0 dan melanjutkan tren tak terkalahkan di Serie A menjadi 16 laga beruntun.

Susunan Pemain

Juventus (4-4--2): 1-Szczesny; 2-De Ligt, 3-Chiellini (24-Rugani 46'), 17-Pellegrini; 11-Cuadrado (47-Miretti 90+1'), 6-Danilo, 5-Arthur (20-Bernardeschi 70'), 25-Rabiot; 10-Dybala (9-Morata 58'), 7-Vlahovic (18-Kean 90+1').

Cadangan: 46-M. Soule, 23-Pinsoglio, 36-Perin.

Pelatih: Massimiliano Allegri.

Salernitana (4-2-3-1): 55-Sepe; 20-Mazocchi, 23-Gyomber, 17-Fazio, 3-Ruggeri (7-Ribery 69'); 18-Coulibaly (13-Ederson 46'), 16-Radovanovic (2-Coulibaly 78'); 21-Zortea, 9-Bonazzoli (87-Mikael 78'), 88-Perotti (10-Verdi 60'); 11-Djuric.

Cadangan: 15-Bohinen, 22-Obi, 31-Gagliolo, 19-Ranieri, 72-Belec, 20-Kastanos, 25-Dragusin.

Pelatih: Davide Nicola.