Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Portugal Gagal Lolos Langsung ke Piala Dunia, Ronaldo dkk Disebut seperti Andorra

Kompas.com - 15/11/2021, 20:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber UEFA

KOMPAS.com - Portugal gagal mengantongi tiket kelolosan langsung ke Piala Dunia 2022. Cristiano Ronaldo dkk pun disebut bermain seperti Andorra.

Portugal yang dikapteni Cristiano Ronaldo dipastikan gagal lolos langsung ke Piala Dunia 2022 setelah kalah 1-2 dari Serbia di Stadion Da Luz, Lisbon, Senin (15/11/2021) dini hari WIB.

Berbekal hasil itu, Serbia berhak memuncaki Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Dusan Tadic dkk juga sudah pasti lolos langsung ke Qatar 2022.

Di lain sisi, Portugal dan Ronaldo harus berjuang melalui babak play-off demi sebuah tiket menuju Piala Dunia 2022, lantaran mereka hanya berakhir di urutan kedua Grup A.

Sebuah kenyataan pahit bagi Portugal yang dijejali bintang-bintang tenar.

Baca juga: Portugal Vs Serbia - Mimpi Ronaldo dkk ke Piala Dunia 2022 Terancam Kandas

Mudah menyebut Portugal sebagai unggulan utama di Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2022, seiring keberadaan talenta paten semodel Ronaldo, Diogo Jota, Bernardo Silva, Joao Cancelo, Bruno Fernandes, sampai Joao Felix.

Nyatanya, gelimang bintang Portugal tak mampu menggaransi tiket kelolosan langsung ke Piala Dunia 2022. 

Media olahraga ternama Portugal, A Bola, melempar kritik keras atas performa Ronaldo dkk saat melawan Serbia.

Ronaldo cs dinilai bermain seperti tim gurem Eropa, Andorra, yang juga merupakan negara tetangga Portugal.

Sebagai gambaran, Andorra kini bertengger di tangga ke 153 dalam ranking FIFA terbaru, berbanding jauh dengan Portugal yang ada di undakan kedelapan.

A Bola mempertanyakan bagaimana bisa Portugal yang diperkuat banyak pemain papan atas memproduksi penampilan yang seadanya saat melawan Serbia.

Baca juga: VIDEO: Portugal Gagal Lolos Langsung ke Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo Ngamuk ke Pelatih

Media tersebut menyorot bahwa 15 dari 16 pemain yang diturunkan pelatih Fernando Santos dalam duel melawan Serbia berstatus sebagai pilar klub kontestan lima liga elite Eropa.

“Portugal harus bermain lebih bagus dan melakukannya lebih sering. Mereka harus menemukan jati diri mereka sendiri,” tulis A Bola seperti disarikan oleh reporter UEFA, Carlos Machado.

Pintu ke Piala Dunia 2022 belum sepenuhnya tertutup bagi Portugal dan Ronaldo. Mereka perlu berbenah jelang duel hidup-mati di fase play-off pada Maret 2022 tahun depan.

Kabar baik bagi Ronaldo dkk, Portugal mengantongi rekor sempurna alias selalu menang di fase play-off menuju ajang besar semodel Euro dan Piala Dunia.

Dalam perjalanan ke Piala Dunia 2010, Portugal mendepak Bosnia-Herzegovina dengan agregat 2-0 di babak play-off.

Selang dua tahun, Ronaldo dkk lagi-lagi menyingkirkan Bosnia-Herzegovina dan meraih tiket kelolosan via play-off ke Euro 2012. Portugal waktu itu menang agregat 6-2.

Tiket partisipasi ke Piala Dunia 2014 lantas digenggam Portugal usai mereka menghentikan perlawan Swedia via kemenangan agregat 4-2 di babak play-off.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com