Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cristiano Ronaldo ke Man United, Juventus Bisa Hemat Rp 1 Triliun

Kompas.com - 28/08/2021, 14:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo menyudahi tiga tahun petualangannya di Italia bersama Juventus dan pergi ke Man United. Apa warisannya buat Juventus?

Pada Jumat (27/8/2021), Cristiano Ronaldo resmi berpisah dengan Juventus. CR7, inisial Ronaldo, kembali ke Man United, kontestan Liga Inggris yang sempat ia bela pada 2003 sampai 2009.

Menurut pengamat bursa transfer kenamaan Eropa, Fabrizio Romano, Juventus paling tidak menerima uang transfer senilai 20 juta euro plus berbagai biaya tambahan lain usai melepas Ronaldo ke Man United.

Keinginan Juventus pun terpenuhi. Selama ini manajemen Si Nyonya Besar, julukan Juventus, diberitakan hanya mau melepas Ronaldo ke klub lain jika melibatkan biaya transfer.

Juventus tak mau kehilangan CR7 secara cuma-cuma mengingat kontrak sang megabintang asal Portugal masih berlaku sampai 2022.

Baca juga: Putar Balik ke MU, Ronaldo Tulis Pesan Menyentuh untuk Juventus dan Suporter

Lantas apa warisan Ronaldo dari sisi finansial selama berseragam Juventus sejak 2018? Satu hal yang pasti, kehadiran CR7 mengubah pendekatan pemasaran Juve.

SI Nyonya Besar menjadi lebih ekspansif dan ambisius. Berkaca dari laporan La Gazzetta dello Sport, kedatangan Ronaldo pada 2018 telah mendongkrak ekspos terhadap Juventus.

Pemasukan Juventus pada 2018 tercatat meningkat sampai 58 juta euro. Salah satu kontributornya adalah melonjaknya pendapatan dari tiket menonton langsung di Stadion Allianz.

Pemasukan Juventus dari penjualan tiket di stadion baru menurun ketika pandemi melanda.

Dalam rentang tiga tahun, 2018-2021, pemasukan Juventus dari sponsor dan iklan juga mengalami peningkatan, dari semula 87 menjadi 130 juta euro.

Efek Ronaldo juga begitu nyata di media sosial milik Juventus. Pengikut Juve di ranah maya naik dua kali lipat, dari 50,4 menjadi 113,2 juta.

Baca juga: Ronaldo Pergi ke Man United, Allegri Tak Kecewa, Sebut Hukum Kehidupan

Namun, di sisi lain keberadaan Ronaldo juga memberikan beban finansial luar biasa bagi Juventus, apalagi di masa pandemi seperti saat ini.

Menurut hitung-hitungan media bisnis dan sepak bola, Calcio e Finanza, Ronaldo memberikan beban finansial sebesar 86,2 juta euro per musim untuk Juventus.

Penyumbang terbesar dari kemunculan angka itu adalah gaji Ronaldo yang tinggi. Gaji kotor Ronaldo per musim mencapai 57,3 juta euro. Sekitar 28,8 juta euro muncul dalam rupa biaya penyusutan nilai.  

Masih menurut Calcio e Finanza, Juventus bisa menghemat sekitar 70 juta euro (sekitar 1,1 triliun rupiah) pada tahun finansial 2021-2022 usai berhasil melepas Ronaldo ke Man United dengan biaya transfer.

Penghematan tersebut juga bisa membuat Juve lebih leluasa untuk menemukan pengganti Ronaldo di bursa jual-beli pemain.

Dengan asumsi penyerang baru Juventus nantinya didapatkan dengan biaya 40 juta euro plus gaji 10 juta euro per musim, efek penghematan Juve masih akan terasa signifikan, mengingat biaya tahunan yang perlu dikeluarkan klub “cuma” 28,5 juta euro.

Angka itu tentu sangat jauh dengan biaya tahunan Si Nyonya Besar untuk Ronaldo (86,2 juta euro).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com