Respons Bali United Usai Liga 1 Mundur dan PPKM Diperpanjang

KOMPAS.com - Pelatih Bali United Stefano Cugurra menanggapi kembali mundurnya pelaksanaan Liga 1 2021.

Untuk saat ini, dia mengatakan hanya bisa menunggu hasil kebijakan yang diberikan.

Seperti diketahui, hasil koordinasi Menpora, PSSI, PT LIB, otoritas keamanan, dan BNPB pada Senin (9/8/2021) memutuskan untuk memundurkan jadwal pelaksanaan Liga 1.

Liga 1 rencananya bergulir pada tanggal 20 Agustus 2021, tetapi mundur tujuh hari menjadi tanggal 27 Agustus 2021.

Baca juga: Persib Petik Sisi Positif dari Pemunduran Kick-Off Liga 1 2021

"Kita tunggu jadwal dan bermain di lokasi mana yang sudah disiapkan operator pelaksana Liga 1," ujar pelatih asal Brasil itu.

Selain itu, pemerintah juga memutuskan untuk memperpanjang PPKM Jawa-Bali hingga 16 Agustus mendatang.

Keputusan tersebut otomatis membuat Bali United mesti beradaptasi untuk melaksanakan latihan kolektif.

Namun, tim tidak bisa berbuat banyak, apalagi kebijakan ini diambil untuk kebaikan bersama.

Untuk saat ini, yang bisa dilakukan hanya berusaha mempersiapkan diri dengan sarana prasarana yang ada sambil menunggu perkembangan kondisi.

Baca juga: Bali United Bersolek, Renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta Hampir Tuntas

"Terpenting ini pasti keputusan untuk membuat turun kasus virus corona. Ya semoga segera berakhir pandemi ini dan sepak bola bisa kembali bergulir," katanya.

D isisi lain, situasi ini membuat Bali United harus mengatur ulang rencana program latihan mereka.

Wacana untuk menggelar latihan kolektif di lapangan luas masih terbentur kebijakan PPKM.

Untuk sementara ini, tim masih akan melanjutkan program latihan yang ada.

"Tetap sama, program yang sudah diberikan tim pelatih," kata pelatih yang sudah dua kali meraih gelar juara Liga 1 itu.

Sisi baiknya, seluruh tim dalam kondisi baik, mulai dari pemain, staf, dan ofisial dalam kondisi prima untuk menjalani kompetisi.

"Semua hanya menunggu Liga 1 dimulai," katanya.