Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Pisah dengan Barcelona, Tak Ada yang Abadi, Semua Ada Ujung...

Kompas.com - 09/08/2021, 14:20 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Suasana haru mewarnai perpisahan Lionel Messi dengan Barcelona.

Tangis megabintang sepak bola asal Argentina itu mengiringi kesedihannya saat harus mengucapkan selamat tinggal dan terima kasih kepada Barcelona, klub yang sudah 21 tahun membesarkan namanya.

Suasana bertambah emosional bagi Lionel Messi saat para staf dan rekannya yang hadir memberikan standing ovation.

Air mata matanya pun tumpah, membasahi tisu putih yang terus ia gunakan untuk menyeka wajah.

Baca juga: Tangis Lionel Messi Pecah Saat Konferensi Pers Perpisahan Barcelona

Tangis La Pulga, julukan Messi, pun menjadi perhatian publik.

Banyak yang ikut merasakan kesedihan Messi, yang harus berpisah dengan Barcelona. Salah satunya dirasakan pelatih fisik Borneo FC, Marcos Gonzales.

Dia ikut bersimpati dengan apa yang dialami Lionel Messi. Namun, menurut dia, hal tersebut adalah bagian dari sebuah perjalanan.

"Tidak ada yang abadi, inilah hidup, semua berputar, ada awal ada pula akhir. Sama halnya dengan hubungan manusia, pekerjaan dan sepak bola. Semua pasti ada ujungnya," kata Marcos Gonzales, Senin (9/8/2021).

"Maka, penting sekali untuk menikmati perjalanan, menikmati setiap momen di semua tempat," katanya.

Baca juga: Lionel Messi dan Barcelona: Ketika Cinta Terhalang oleh Keadaan

Sebagai orang Argentina, Marcos Gonzales mengatakan, Lionel Messi adalah kebanggaan. 

Lionel Messi menjadi representasi seluruh orang yang bergelut dengan sepak bola di Argentina.

Perjalanan Lionel Messi bersama Barcelona memang berakhir, tetapi petualangan yang baru akan segera dimulai.

"Leo Messi adalah duta besar bagi negara kami (Argentina). Terima kasih telah menjadi representasi kami seperti ini," katanya.

"Sepak bola mendidik kami, mengajari kami dan membuat kami tumbuh sebagai seseorang," ucapnya.

"Mari kita nikmati olahraga yang indah ini, mari kita singkirkan semua mafia yang mencoba melibatkan diri ke dalamnya," kata mantan pelatih Arema FC tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com