Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Richarlison "Dipaksa" Neymar Pakai Nomor 10 Brasil di Olimpiade

Kompas.com - 31/07/2021, 06:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Pemuncak daftar top skor sementara cabor sepak bola pria Olimpiade Tokyo 2020, Richarlison, menyebut Neymar Jr sebagai orang yang “memaksanya” untuk memakai nomor 10.

Richarlison menyuguhkan performa apik bersama Brasil di cabang olahraga (cabor) sepak bola pria Olimpiade Tokyo 2020.

Total sebanyak 5 gol sudah dibukukan Richarlison sepanjang Olimpiade 2020.

Hattrick ia torehkan saat Brasil membekuk Jerman 4-2 pada laga perdana Grup D.

Sepasang lagi lalu dipersembahkan Richarlison ketika Selecao, sebutan timnas Brasil, menang 3-1 atas Arab Saudi pada partai pamungkas grup.

Baca juga: Hasil Sepak Bola Putri Olimpiade Tokyo - Brasil Gugur, AS Lolos ke Semifinal

Richarlison bisa dibilang menjadi aktor utama keberhasilan Brasil menapak ke perempat final Olimpiade Tokyo 2020.

Pemain bernama lengkap Richarlison de Andrade tersebut bak sukses menjaga kesakrakalan nomor 10 Brasil.

Padahal, Richarlison mengaku awalnya tak berniat memakai nomor 10 Brasil yang pernah dikenakan sejumlah nama beken semodel Pele, Zico, hingga Neymar Jr.

Nomor yang ingin dipakai penyerang milik Everton di Olimpiade 2020 adalah tujuh.

Tapi, keputusannya segera berubah gara-gara obrolan bersama Neymar Jr.

“Sejujurnya, saya akan meminta nomor 7. Saya mengenakan nomor 7 di Everton dan di timnas Brasil.”

Baca juga: Klasemen Medali Olimpiade Tokyo - China Masih di Puncak, Indonesia ke-45

“Namun, ketika saya menerima telepon dari Andre Jardine (pelatih Brasil di Olimpiade), saya sedang bermain video game dengan Neymar.”

“Saat saya menutup telepon, dia bilang ‘Sekarang saya ingin melihat apakah kamu siap untuk memikul beban sebagai nomor 10’.”

“Kita semua tahu bahwa pemakai nomor 10 membawa tanggung jawab ekstra. Siapa pun yang memakainya, wajib menjadi faktor pembeda.”

“Neymar adalah idola saya, idola kita semua. Saya harus menurutinya,” kata Richarlison dalam sebuah interviu bersama situs FIFA.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com