Hadapi AFC CUP, Pelatih Bali United Fokus Benahi Fisik dan Taktik Pemain

BADUNG, KOMPAS.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, terus fokus mempersiapkan tim jelang menghadapi kompetisi antarklub Asia, AFC CUP 2021. Terbaru, dia menyiapkan program latihan fisik dan taktik bagi para punggawa tim berjuluk Serdadu Tridatu.

Pelatih asal Brasil itu mengatakan bahwa para pemain Bali United tidak akan kaget dengan sistem pertandingan AFC Cup yang menurutnya tidak jauh dengan format Piala Menpora.

Mengenai program latihan di bulan ramadan, dia lebih banyak menggelar latihan di malam hari guna memberi kesempatan pada pemain yang beragama Islam menjalankan ibadah puasa terlebih dahulu.

Stefano Cugurra juga tidak mengurangi intensitas latihan secara berlebihan meski dalam kondisi menjalani ibadah puasa.

Baca juga: Klarifikasi Dokter Bali United soal Kabar Cedera Parah Diego Assis

Menurutnya, waktu persiapan menghadapi AFC Cup tidak terlalu panjang.

AFC Cup 2021 akan bergulir pada 14 Mei 2021. Stefano Cugurra berharap dalam waktu dekat timnya dapat melakukan uji coba dengan tim yang selevel untuk mematangkan persiapan mereka.

Dokumentasi Liga Indonesia Baru Skuad Bali United pada laga ketiga babak penyisihan Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (02/04/2021) sore.

“Kami sering bicara sama pemain, bukan hanya ada 11 pemain di sini. Semua harus berlatih keras, perbaiki kondisi fisik dan taktik,” tutur mantan pelatih Persija Jakarta tersebut.

“Kami berubah buat latihan malam, buat kami lebih bagus bagi yang muslim di bulan puasa. Kami masih tetap punya intensitas di dalam latihan. Saya lihat minggu ini semua pemain kerja keras di latihan,” imbuhnya.

Sementara, soal program latihan baru, Stefano Cugurra menjelaskan program tersebut dibuat untuk membantu Fadil Sausu dkk untuk dapat meningkatkan kondisi kebugaran dan juga mengembalikan kondisi para ke level ideal.

Baca juga: Stefano Cugurra Soal Persipura Mundur dari Piala Menpora: Sepak Bola Indonesia Butuh Mereka

Pascamengikuti Piala Menpora kemarin, Stefano Cugurra menilai kondisi para pemainnya belum mencapai 100 persen.

Selain faktor persiapan tim yang mepet jelang Piala Menpora, vakum kompetisi dalam waktu  cukup lama dinilai menjadi penyebab dari belum idealnya kondisi kebugaran pemain.

Sehingga, para pemain masih membutuhkan waktu untuk mengembalikan performa mereka.

“Ya, kami bikin program baru, buat bisa bantu pemain,” pungkasnya.