Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lionel Messi Pakai Burofax untuk Tinggalkan Barcelona, Apa Itu?

Kompas.com - 31/08/2020, 08:00 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Lionel Messi rupanya punya alasan kuat menggunakan burofax untuk memberitahu Barcelona bahwa ia ingin meninggalkan klub.

Dalam isi burofax tersebut, Messi meminta Barcelona untuk mengaktifkan klausul yang membuatnya bisa dilepas secara gratis.

Bisa dibilang, keputusan Messi menggunakan burofax untuk memberitahu Barcelona adalah cara yang jitu.

Sebagai informasi, burofax adalah layanan faks yang disediakan kantor pos Spanyol, Correos.

Layanan ini digunakan untuk mengirim dokumen untuk membuktikan bahwa dokumen tersebut telah dikirim.

Baca juga: Otak dari Upaya Lionel Messi Aktifkan Klausul Tinggalkan Barcelona

Burofax biasanya digunakan jika pihak pengirim harus membuktikan secara hukum bahwa dokumennya telah dikirim dan penerima telah menerima sesuai tanggal tertentu berserta isi pesannya.

Pihak pengadilan nantinya akan menerima tanda terima pengiriman dari pengirim sebagai bukti bahwa dokumen yang dipermasalahkan benar-benar telah dikirim.

Setelah itu, salinan persisnya asli dikirim melalui faks ke layanan pos Spanyol.

Selanjutnya, salinan resmi dari dokumen tersebut diambil untuk membuktikan dokumen telah dikirim sebelumnya.

Penggunaan burofax oleh Lionel Messi bisa dikatakan sebagai langkah tepat untuk melancarkan langkahnya hengkang dari Barcelona.

Lionel Messi mengandalkan klausul khusus yang memungkinkan dia hengkang dengan status bebas transfer pada akhir musim, yakni 10 hari menjelang akhir musim.

Baca juga: Legenda Man United Harap Messi Melempem jika Gabung Man City

Akan tetapi, klausul khusus itu menimbulkan pemahaman berbeda dari kedua belah pihak.

Barcelona menganggap klausul Lionel Messi kadaluarsa karena lewat dari 31 Mei yang merupakan batas waktu tenggat jarak 10 hari sebelum 10 Juni

Sementara itu, kubu Lionel Messi mengklaim bahwa klausul kontrak tersebut masih berlaku karena kompetisi musim 2019-2020 baru berakhir akibat pandemi Covid-19.

Mereka merujuk jadwal laga final Liga Champions yang digelar pada 23 Agustus 2020.

Lionel Messi sendiri mengirimkan burofax kepada Barcelona tiga hari sebelum final Liga Champions atau pada tanggal 20 Agustus.

Baca juga: Sikap Resmi La Liga: Klausul Rp 12 Triliun Messi di Barcelona Masih Berlaku

Jika masalah tersebut naik ke meja hijau, pengacara Lionel Messi dapat menggunakan burofax untuk membuktikan kliennya telah memberitahu Barcelona sesuai aturan sebelum musim selesai.

Sehingga, Barcelona tidak bisa membantah bahwa mereka tidak menerima burofax dari Lionel Messi. (Aziz Gancar Widyamukti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com