HO CHI MINH, KOMPAS.com - Sebulan sejak bergulir kembali, Liga Vietnam terus menerapkan protokol kesehatan pencegahan corona.
Otoritas Vietnam tetap mengontrol penggunaan hand sanitizer, masker, dan kewajiban jaga jarak di stadion.
Baca juga: Covid-19 Takluk, Liga Vietnam Kembali dengan Stadion Dipadati Suporter
Laman timesofindia.indiatimes.com menulis, pada 5 Juni 2020, Liga Vietnam dibuka kembali dengan laga di Stadion Nam Dinh.
"Laga disaksikan penonton di stadion," tulis laman itu.
Kendati begitu, petugas di stadion melakukan pengawasan ketat terhadap penonton melalui syarat-syarat protokol tadi.
Pada laga itu, tuan rumah Nam Dinh kalah 1-2 dari tamunya, Viettel.
Dari 14 klub anggota Liga Vietnam, klub Quang Nam sementara ini menjadi penunggu dasar klasemen.
Bermain 7 kali, Quang Nam baru 1 kali menang, 1 kali seri, dan 5 kali kalah.
Raihannya adalah 4.
Pemuncak klasemen dipegang oleh Ho Chi Minh dengan 14 poin.
Berlaga 7 kali, klub ibu kota ini menang 4 kali, seri 2 kali, dan kalah 1 kali.
Lantas, Viettel ada di posisi empat.
Raihannya adalah 3 kali menang, 2 kali seri, dan 2 kali kalah.
Poin Viettel 11.
Satu setrip di atas penunggu dasar klasemen bertengger Nam Dinh.
Capaian 7 kali laga berkomposisi 2 kali menang, belum pernah seri, dan 5 kali kalah.
Angka sementara yang diraih adalah 6.
Kesehatan
Keberhasilan menanggulangi corona secara cepat dan tepat membuat Vietnam mendapat pujian dari banyak pihak.
Dalam laman imf.org, Vietnam melaporkan 352 kasus positif corona dengan angka kematian nihil.
Populasi penduduk Vietnam sekitar 100 juta jiwa.
Keberhasilan Vietnam, sebagaimana keterangan pers dari Kangaroo, Jumat (3/7/2020), juga memacu pulihnya perekonomian di negara itu.
Menurut Kangaroo, perusahaan asal Vietnam yang memproduksi antara lain peralatan rumah tangga, per tahunnya, negara itu memproduksi 1 juta pemanas air (water heater).
Prestasi itu, membuat 20 merek ternama melirik Vietnam sebagai tempat untuk memproduksi barang mereka.
"Kami juga memperkenalkan water heater buatan Vietnam ke Indonesia," kata Marketing Manager Kangaroo Home Appliances Indonesia Rizki Irwansyah.
Rizki menyebut produk KG 15EI sebagai pemanas air andalan yang ditawarkan ke konsumen Indonesia.
"Pengguna dapat dengan mudah melihat suhu karena ada smart indicator di water heater ini," ujar Rizki.
Rizki menambahkan, piranti ini membutuhkan daya listrik 350 watt dengan kapasitas 15 liter air.
Dengan membenamkan teknologi fast heating, pengguna KG 15EI tak perlu berlama-lama menanti air menjadi panas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.