Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

J-League Bidik Tanggal 9 Mei untuk Kembali Berkompetisi

Kompas.com - 26/03/2020, 05:40 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Liga Jepang atau yang biasa dikenal sebagai J-League, menetapkan target tanggal 9 Mei untuk memulai kembali kompetisi.

J-League sudah berhenti sejak 25 Februari 2020 seiring dengan pandemi virus corona yang ketika itu mulai merebak keluar dari Wuhan, China.

J-League adalah liga olahraga besar pertama di Jepang yang mengambil tindakan untuk menghentikan penyebaran Covid-19.

Pada awalnya, para penyelenggara kompetisi menetapkan tanggal 15 Maret atau pekan pertama April untuk memulai kembali kompetisi.

Baca juga: Olimpiade Ditunda, Balas Dendam Bintang NBA Bisa Tertunda

Akan tetapi, tanggal tersebut direvisi setelah pertemuan luar biasa dari para komite eksekutif pada Rabu (25/3/2020).

J2, kasta kedua Inggris, direncanakan mulai kembali pada 2 Mei sementara kasta ketiga Liga Jepang, yang belum sempat bergulir, menurut rencana akan dimulai pada 25 April.

Chairman J-League, Mitsuru Murai, mengutarakan bahwa tanggal-tanggal itu dipilih untuk memberi waktu cukup menyiapkan peralatan keselamatan memadai termasuk pembelian alat pemindai suhu.

"Ini keputusan cukup sulit untuk diambil," tutur Murai seperti dikutip dari Kyodo News. "Saya menghargai ke-56 klub (dari ketiga divisi Liga Jepang) untuk mengambil keputusan yang di luar kepentingan pribadi mereka."

Baca juga: Seruan Conor McGregor di Tengah Pandemi Virus Corona

Liga Jepang juga akan menetapkan kebjijakan untuk memainkan laga-laga di depan hanya setengah atau kurang dari kapasitas stadion.

Kebijakan J-League untuk melanjutkan kompetisi mirip dengan Liga Bisbol Jepang yang akan menunda start musim mereka hingga 24 April.

Sementara, liga utama rugby Jepang membatalkan sisa musim 2019-2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com