Revierderby, 4 Pemain yang Pernah Berseragam Dortmund dan Schalke

Kompas.com - 08/03/2020, 12:45 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Bundesliga

KOMPAS.com - Rivalitas antarklub terasa begitu kental dalam gelaran Bundesliga, kasta tertinggi Liga Jerman.

Tidak terkecuali rivalitas antara Schalke 04 dan Borussia Dortmund yang dikenal sebagai Revierderby.

Revierderby sendiri baru akan berlangsung pada Sabtu (14/3/2020) mendatang

Atmosfer pada laga bertajuk Revierderby itu kerap diwarnai sorak-sorai para fans yang saling beradu anthem dengan musuh bebuyutan mereka.

Namun, loyalitas yang ditunjukkan para suporter tak selalu dibalas kesetiaan oleh para pemain di lapangan.

Baca juga: Kisah Hoffenheim, Salah Satu Klub yang Kini Paling Dibenci di Jerman

Pindahnya seorang pemain sepak bola ke klub lain atau bahkan klub rival adalah hal lumrah dan akan terus terjadi.

Meski, tak jarang membuat sang pemain begitu dibenci oleh suporter klub terdahulunya.

Kasus serupa pernah dialami oleh beberapa pemain yang pernah membela Schalke 04 dan Borussia Dortmund.

Bukan tanpa alasan, mereka memiliki tujuan tersendiri di balik keputusannya berlabuh ke klub rival.

Berikut empat pemain yang pernah tampil pada Revierderby dengan mengenakan dua kostum berbeda, Schalke 04 dan Dortmund:

Baca juga: Fakta di Balik Rivalitas Derbi Borussia, Moenchengladbach Vs Dortmund

Jens Lehmann

Kiper berkebangsaan Jerman ini pernah mengukir kenangan manis saat berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 bagi Schalke di laga Revierderby.

Torehan gol tersebut sekaligus mencatatkan namanya sebagai kiper pertama di Bundesliga yang mampu mencetak gol lewat open play.

Namun, kurang lebih satu tahun kemudian, ia membuat langkah sensasional dengan bergabung bersama Dortmund setelah enam bulan sebelumnya sempat membela klub Italia, AC Milan.

Menyakitkan bagi pendukung The Royal Blues, julukan Schalke 04. Bersama Dortmund, Lehmann berhasil meraih satu-satunya gelar juara Bundesliga pada musim 2001-2002.

Kevin-Prince Boateng

Pemain berkebangsaan Ghana ini hanya menjadi penghangat bangku cadangan kala berseragam Dortmund dengan status pinjaman dari Tottenham Hotspur.

Pasca-berkarier bersama Dortmund dan Tottenham, ia sempat malang melintang ke beberapa klub Liga Inggris dan Italia seperti Portsmouth, Genoa, dan AC Milan.

Pada awal musim 2013-2014, Boateng memilih berlabuh ke Schalke 04. Dua musim bersama The Royal Blues, Boateng tampil sebanyak 46 kali dan berhasil mencetak enam gol.

Baca juga: Pengusiran Suporter Jepang di Jerman, Ketakutan Virus Corona Malah Picu Isu Rasial

Andreas Moeller

Delapan tahun berseragam Dortmund tidak mengurungkan niat Moeller untuk berpaling ke rival abadi mereka, Schalke 04.

Padahal, Mantan pemain timnas Jerman yang terkenal dengan umpan lambung akurat itu tampak menikmati masa-masa emasnya bersama Dortmund.

Dia memutuskan hengkang dari Dortmund dan berlabuh ke Schalke 04 pada musim 2000-2001.

Felipe Santana saat masih berseragam Borussia Dortmund (2008-2013).DOK. Bundesliga Felipe Santana saat masih berseragam Borussia Dortmund (2008-2013).

Felipe Santana

Pemain dengan nama lengkap Augusto Felipe Santana itu merupakan pesepak bola asal Brasil yang memulai karier di Benua Eropa bersama Dortmund.

Selama membela klub berjuluk The Black Yellows (2008-2015), Felipe tampil sebanyak 95 kali.

Pemain yang berposisi sebagai bek itu menuai kontroversi saat memutuskan hengkang dari Dortmund ke Schalke 04 pada awal musim 2013-2014.

Ketatnya persaingan dalam memperebutkan posisi bek tengah di Dortmund kala itu disinyalir menjadi alasan Santana untuk pindah.

Sebab, selain masih memiliki Mats Hummels dan Neven Subotic, jawara Liga Champions musim 1996-1997 tersebut juga menggaet bek tengah asal Yunani, Sokratis Papastathopoulos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com