Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Milomir Seslija Saat Disinggung soal Perolehan Poin Arema FC

Kompas.com - 30/11/2019, 13:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Milomir Seslija sedikit jengah dengan pertanyaan yang membanding-bandingkan pencapaian poin Arema musim ini dengan dua musim sebelumnya.

Ia menegaskan poin bukanlah patokan dalam sebuah kompetisi, tetapi hasil akhir yang menentukan.

Arema saat ini mengantongi 42 poin dan menyisakan dua partai kandang dan tiga tandang.

Adapun pada musim 2018 Arema finis diposisi keenam dengan mengantongi 50 poin. Lalu, di musim 2017, Singo Edan berakhir di posisi ke-9 dengan koleksi 49 poin.

Dengan poin saat ini, Singo Edan memang memiliki kans besar untuk melampaui capaian dua musim sebelumnya.

Namun, jika dilihat dari performa beberapa pertandingan terakhir, agaknya Milomir Seslija dan anak asuhnya butuh usaha ekstra untuk minimal menyamai jumlah poin di dua musim sebelumnya.

Baca juga: Bhayangkara FC Vs Arema, di Balik Selebrasi Adam Alis ke Gawang Mantan

Lantas, muncul pertanyaan, apakah musim ini Arema bakal finis dengan poin terkecil?
Milo sendiri menyadari hal tersebut.

Namun, ia menegaskan banyak faktor yang memengaruhi hal itu. Kartu kuning, cedera, dan juga jadwal timnas menjadi salah satu kendala yang tak terhindarkan.

Akan tetapi, dia mengakui musim ini berjalan lebih ketat daripada musim-musim sebelumnya.

"Ada banyak faktor yang memengaruhi mengenai hal ini. Pada tahun 2017, kami berhasil mengemas 64 poin, tetapi hanya bisa finis di posisi kedua. Namun, musim ini semua tim tampil lebih kuat," ujarnya.

"Semua orang pikir mencetak gol adalah yang mudah, tetapi nyatanya tidak. Musim ini semua tim bermain lebih kompetiitif dari pada musim lalu," kata pelatih asal Bosnia tersebut.

Pemain Arema FC selama Liga 1 2019, Rivaldi Bawuo.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Arema FC selama Liga 1 2019, Rivaldi Bawuo.

"Semua orang pikir mencetak gol adalah yang mudah, tetapi nyatanya tidak. Musim ini semua tim bermain lebih kompetiitif daripada musim lalu," katanya.

Sebenarnya, Arema memiliki potensi yang besar untuk bertengger di posisi kedua. Hal tersebut sudah dia analisis berdasarkan permainan melawan tim-tim yang berada di atas Arema seperti Persipura dan Borneo FC.

Dia mengklaim dalam pertemuan dengan kedua tim tersebut Arema memiliki statistik yang lebih baik.

"Artinya sebenarnya kami memiliki kesempatan untuk bisa berada di posisi dua besar, tapi masalahnya kami butuh banyak kemenangan dan kemenangan itu susah didapatkan," ucap mantan pelatih Madura United itu.

Baca juga: Cerita Pesawat Presiden dan Duel Persiraja Vs Persipura di Liga 1 2020

Milo menegaskan masalah poin ini sebenarnya tidak perlu diperdebatkan lagi karena pada akhirnya tidak ada yang akan mengingat perolehan poin sebuah tim, tetapi gelar juara yang berhasil diraih.

"Tidak ada yang mengingat berapa jumlah poin yang didapat, yang diingat orang adalah hasil akhir, dan berapa gelar yang didapat," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com