Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alex Marquez Akui Masih Harus Banyak Belajar Setelah Debut di MotoGP

Kompas.com - 20/11/2019, 21:43 WIB
Farahdilla Puspa,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber gpone

KOMPAS.com - Pebalap anyar Repsol Honda, Alex Marquez, melakukan debut di kelas MotoGP dengan menjalani sesi tes resmi di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 19-20 November 2019.

Sorotan dalam rangkaian sesi tes resmi MotoGP untuk pramusim ini tertuju kepada adik kandung dari Marc Marquez itu.

Sayangnya, Alex Marquez belum mampu meraih hasil maksimal dalam debutnya bersama Repsol Honda.

Alex terjatuh di tikungan kesepuluh saat baru memulai delapan putaran.

Meski demikian, Alex tetap yakin dan merasa kesalahannya tersebut merupakan hal yang wajar untuk seorang pebalap rookie yang baru saja naik kelas.

"Saya rasa debut saya berjalan dengan cukup baik. Tentang kecelakaan, itu adalah kesalahan seorang pebalap rookie," ucap Alex seperti dikutip dari GPOne.

Baca juga: VIDEO - Alex Marquez Tunggang Motor Repsol Honda untuk Pertama Kali

"Saya berusaha untuk memperbaiki semuanya. Kecelakaan itu mengubah rencana semula, tetapi yang seperti yang saya katakan, secara keseluruhan saya pikir debut saya cukup baik," lanjutnya.

Alex juga menambahkan bahwa masih banyak hal yang perlu dia pelajari sebagai pebalap Repsol Honda, khususnya tentang ban motornya.

Meski merasa tidak ada masalah dengan kecepatan motor, dia masih harus belajar mengendalikannya agar bisa berkompetisi dengan baik.

Alex mengatakan bahwa dirinya belum memiliki kesempatan untuk bertemu Marc di lintasan balap.

Juara dunia Moto2 2019 tersebut mengaku akan meminta pendapat sang kakak terkait performanya pada MotoGP.

"Dia adalah profesional dan dia sedang fokus dengan pekerjaannya. Jika saya sempat, saya akan bertanya bagaimana dia melihat saya dengan motor baru saya," ucap Alex.

"Saya merasa nyaman dengan Honda dan itu adalah hal yang paling penting."

Baca juga: Alasan Tottenham Yakin Pilih Mourinho sebagai Pengganti Pochettino

Alex menambahkan bahwa dia tetap merasa bersalah dengan Repsol Honda terkait insiden yang menimpanya.

"Puig bilang tidak perlu khawatir, tetapi saya tetap merasa bersalah karena saya kehilangan banyak waktu," sesal Alex.

Pebalap berusia 23 tahuhn tersebut juga akan bekerja sama dengan tim yang menangangi Jorge Lorenzo pada musim lalu.

"Ini adalah kesempatan besar buat saya untuk belajar dan berkembang di tim yang hebat seperti Honda," ucapnya.

"Saya akan melakukan yang terbaik, bersama dengan tim yang menangani Lorenzo," tutup Alex.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com