Unai Emery Belum Tahu Apakah Granit Xhaka Akan Dimainkan Lagi

KOMPAS.com- Pelatih Arsenal, Unai Emery, mengaku belum tahu kapan akan kembali memainkan gelandang Granit Xhaka menyusul perseteruan sang pemain dengan fans serta ban kaptennya yang baru dilucuti.

Emery menyatakan bahwa Xhaka meminta untuk tidak dimasukkan ke dalam skuad untuk laga Liga Inggris kontra Leicester City, Sabtu atau Minggu (10/11/2019) dini hari WIB.

Pemain asal Swiss itu terhitung sudah tidak bemain sejak tanggal 27 Oktober 2019 lalu.

Sang pelatih menyatakan bakal menunggu Xhaka untuk kembali ke pola pikir yang benar sebelum dimainkan lagi.

Baca juga: Peter Crouch Komentari Insiden Granit Xhaka dengan Fans Arsenal

Namun, Emery sendiri juga tak bisa memberikan jaminan, kapan Xhaka siap untuk dimainkan kembali.

"Kami membutuhkan pemain seperti Granit Xhaka. Akan tetapi, saya juga tidak tahu apakah dia akan bermain lagi," ujar Emery kepada BBC.

"Saya tidak tahu apakah dia punya pemikiran untuk terus membantu kami dan terus membela jersey Arsenal," tutur dia.

Saat ditanya soal kemungkinan terkait Xhaka pada bursa transfer Januari, Emery belum mau angkat bicara lebih dalam.

Emery mengaku masih fokus menghadapi beberapa laga yang akan dimainkan Arsenal pada November dan Desember.

Baca juga: Granit Xhaka dan Sejarah Panjang Kapten Bermasalah Arsenal

"Kami tak akan menggantinya dalam waktu dua bulan. Klub akan berbicara dengannya dan akan memutuskan bagaimana kami memperlakukannya," kata Emery.

Polemik Xhaka bermula ketika dia diejek oleh suporter Arsenal saat ditarik keluar pada laga kontra Crystal Palace yang berakhir dengan skor 2-2, di Stadion Emirates, pada Oktober 2019.

Saat itu, Xhaka terlihat geram dengan perlakuan para suporter dengan melakukan gesture bertepuk tangan.

Baca juga: Striker Arsenal Jadi Rebutan Real Madrid dan Barcelona

Akibatnya, Xhaka yang tadinya merupakan kapten Arsenal harus merelakan jabatan itu kepada Pierre-Emerick Aubameyang.

Arsenal saat ini menempati peringkat ke-5 klasemen sementara Liga Inggris.

Mereka baru mendulang 4 kemenangan dari 11 pertandingan Liga Inggris yang sudah dijalani. Sebanyak 5 berakhir imbang dan 2 kalah.