KOMPAS.com - Direktur Olahraga Paris Saint-Germain (PSG), Leonardo, mengatakan bahwa isu Kylian Mbappe hijrah ke Real Madrid mengganggu timnya.
Belakangan ini, nama Mbappe sering dikaitkan dengan Real Madrid.
Penyerang 20 tahun itu disebut akan dibeli Los Blancos, julukan Real Madrid, pada bursa transfer musim dingin 2020.
Madrid ingin membeli Mbappe demi menambah daya gedor serangan tim.
Baca juga: Catatan Menunjukkan, Gol Real Madrid Mengering sejak Ditinggal Ronaldo
Kedatangan Eden Hazard dan Luka Jovic pada musim panas 2019, tak membuat serangan Madrid makin bertaji.
Bahkan, catatan menunjukkan, sejak ditinggal Cristiano Ronaldo pada 2018, catatan gol Real Madrid "mengering".
Oleh karena itu, Los Blancos menjadikan Kylian Mbappe sebagai target utama pada bursa transfer mendatang.
Bahkan, jajaran petinggi Madrid sudah membahas rencana untuk mendatangkan Mbappe.
Sementara itu, pihak PSG mengatakan rumor itu sangat mengganggu timnya.
"Ini (berita Mbappe ke Madrid) menjengkelkan saya dan mengganggu," ucap Dierktur Olahraga PSG, Leonardo, dilansir Goal.
Ia menambahkan bahwa Mbappe masih terikat kontrak dengan PSG hingga 2022.
Mantan pelatih AC Milan itu juga mengatakan sudah seharusnya media-media berhenti menghembuskan isu Mbappe ke Madrid.
Baca juga: Zidane Meyakini Bermain untuk Real Madrid adalah Impian Mbappe
"Ini bukan waktunya membahas itu. Dia (Mbappe) masih memiliki kontrak dua tahun setengah dengan kami," kata Leonardo.
"Ini waktunya berhenti (memberitakan Mbappe)," tuturnya.
Lebih lanjut, Leonardo mengutarakan bahwa Mbappe masih dibutuhkan di PSG.
"Dia sangat penting bagi kami. Dia pemain muda terbaik yang Perancis miliki," ujar Leonardo.
"Mbappe seorang juara dunia bahkan dia pemain terbaik dunia. Bukan waktunya menyentuh dia sekarang," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.