Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Vs PSS Sleman, Serba Empat di Balik Bangkitnya Arema FC

Kompas.com - 24/09/2019, 22:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Fakta unik terjadi di balik bangkitnya Arema FC dalam Liga 1 2019.

Kentalnya unsur angka empat merupakan hal unik tersebut saat tim berjulukan Singo Edan ini meraih kemenangan atas PSS Sleman, Selasa (24/9/2019).

Ya, Arema FC empat kali gagal menang dan kemudian menang empat gol tanpa balas.

Arema FC memang gagal menang dalam empat laga terakhir.

Baca juga: VIDEO - Arema FC Vs PSS Sleman, Singo Edan Gilas Super Elang Jawa 4-0

Namun saat berjumpa PSS Sleman pada pekan ke-20 Liga 1 2019, Arema bangkit.

Pada laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Singo Edan menang dengan skor 4-0.

Empat gol Arema ke gawang PSS dihasilkan oleh empat pemain yang berbeda, masing-masing dicetak oleh Makan Konate (penalti), Ridwan Tawainella, Rifaldi Bauwoh dan Hanif Sjahbandi.

"Hasil yang tidak memuaskan empat pertandingan lalu coba kami balas dalam pertandingan ini. Semoga ke depan kami bisa memberi yang terbaik," ucap Hanif.

Menurut gelandang Timnas Indonesia tersebut, kemenangan atas PSS adalah respon yang diberikan dari tim atas kondisi yang terjadi.

Pemain ingin membuktikan bahwa mereka bisa bangkit dan meraih hasil bagus.

"Kita sudah lihat hasilnya. Kerja keras tim, kerja keras teman-teman semua. Kerja keras semuanya, staff, pelatih akhirnya membawakan hasil yang seperti ini," kata pemain berusia 22 tahun tersebut.

Setelah ini, Arema FC bakal menjalani laga sulit lain. Sebab, tim arahan Milomir Seslija itu harus berjumpa Persib Bandung yang baru saja mengalahkan Persipura Jayapura.

Duel ini menjadi pertemuan dua tim yang sedang bangkit.

Baca juga: Arema FC Vs PSS Sleman, Kekalahan Terbesar Pertama Super Elja

Raihan tiga poin tersebut membuat Arema FC kini mengumpulkan total 30 poin dari 19 laga yang sudah dilakoni.

Mereka menempati peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 2019. Arema tertinggal 15 angka dari sang pemuncak klasemen, Bali United.

Sementara itu, PSS bertahan di urutan ketujuh dengan koleksi 28 poin dari 20 pertandingan yang sudah dimainkan.

Tim besutan Seto Nurdiantoro tersebut tertinggal dua angka dari Persebaya Surabaya, yang gagal mendulang poin penuh ketika menjamu Bali United pada Selasa (24/9).

Persebaya hanya bermain imbang 1-1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com