Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gemar Shooting, Mason Mount Makin Mirip Frank Lampard

Kompas.com - 31/08/2019, 15:30 WIB
Firzie A. Idris,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Performa trengginas pada awal musim 2019-2020 membuat Mason Mount dipanggil timnas Inggris untuk laga-laga Kualifikasi Euro 2020 kontra Bulgaria dan Kosovo. Statistik pun menunjukkan kalau Mount kian mirip pelatihnya, Frank Lampard.

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, mengatakan pemanggilan Mason Mount berdasarkan kelayakan atas performa sang pemain pada awal musim di mana ia bermain brilian dan mencetak gol dalam dua laga terakhir, kontra Leicester dan Norwich.

"Sederhana saja. Ia sangat layak. Mason terlihat sangat berbahaya depan gawang pada setiap laga yang ia mainkan," ujar Gareth Southgate kepada London Evening Standard.

Namun, Southgate juga mengatakan kalau Mason Mount (20 tahun) tak masuk Timnas Inggris hanya karena performa pada musim 2019-2020.

Baca Juga: Airbag Terbuka 150 Milidetik Sebelum Crash, Andrea Dovizioso Selamat dari Maut di Silverstone

Mantan bek tengah Timnas Inggris itu mengatakan kalau ia telah lama memantau perkembangan sang gelandang.

"Saya melihatnya sejak ia bersama tim muda kami pada usia 16 tahun. Ia luar biasa di setiap grup umur," tutur Southgate.

"Kami tak memanggilnya karena tiga laga terakhir. Ia tampil brilian saat dipinjamkan ke Eredivsie, ia tampil hebat bersama Derby County, ia menjuarai Euro U-19 bersama kami," ujarnya lagi. "Mason terus berkembang dan meraih banyak hal di setiap levelnya."

Sementara, statistik menunjukkan kalau Mason Mount makin mirip pelatihnya di Chelsea, Frank Lampard.

Bermain di posisi gelandang serang bersama Chelsea, Mason Mount telah melepas 7 tembakan dari luar kotak penalti.

Baca Juga: Jonatan Christie Jadi Inspirasi Bagi Pebulu Tangkis Malaysia

Jumlah itu terbanyak dari semua pemain lain di Liga Inggris dari 3 pekan awal ini. 

Mason Mount bahkan telah mencatatkan 12 tembakan ke gawang, lebih banyak dari jumlah sentuhan bolanya di kotak penalti.

Terlebih, tak ada gelandang lain yang melepas lebih banyak tembakan tepat sasaran musim ini (7) ketimbang pemain yang baru menandatangani perpanjangan kontrak bersama Chelsea hingga 2024 ini.

Apabila catatan dua gol dari tiga pertandingan Premier League ini terus berlanjut, Mason Mount bisa kembali seproduktif tim-tim yang telah ia perkuat pada masa peminjamannya.

Musim lalu, Mason Mount mencetak 11 gol dan 6 assist dari 44 laga bersama Derby County di Divisi Championship.

Baca Juga: Piala Dunia Basket 2019 - 5 Tim yang Bisa Eksploitasi Kelemahan Amerika Serikat

Sebelum itu, ia mencatatkan 13 gol dan 10 assist dari 39 pertandingan bersama Vitesse Arnhem.

Mason Mount pun mendapat dukungan penuh dari Frank Lampard yang percaya bahwa sang pemain tak akan besar kepala dengan segala pencapaiannya pada usia muda.

"Saya percaya dengan kekuatan karakter serta keinginan dan kelaparannya untuk sukses. Ini baru awal kariernya bersama Chelsea tetapi saya yakin ia akan terus bekerja keras. Hal-hal seperti ini tak akan memengaruhinya," ujar Frank Lampard.

"Semua orang tak boleh takabur, ia terutama. Saya yakin ia akan mengambil tanggung jawab di depan mata."

Frank Lampard adalah pemain terbaik Liga Inggris perihal gol dari luar kotak penalti.

Lampard masih memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak dari luar kotak penalti dengan 41 gol selama memperkuat West Ham, Chelsea, dan Manchester City dalam karier gemilang yang membentang dari 1997 hingga 2015.

Secara total, ia mencetak 177 gol di Liga Inggris dan mencetak dua digit gol selama 10 musim beruntun.

Bahkan, Frank Lampard masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Chelsea dengan 211 gol, lebih banyak 9 dari legenda The Blues lainnya, Bobby Tambling.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com