Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Gareth Bale Bisa Bertahan Lebih Lama di Madrid Ketimbang Zidane"

Kompas.com - 30/07/2019, 17:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.comGareth Bale kemungkinan akan bertahan di Real Madrid, seusai dirinya gagal hijrah ke China guna memperkuat Jiangsu Suning.

Agen Bale, Jonathan Barnett, dilaporkan telah mencapai kata sepakat dengan Jiangsu Suning soal nilai gaji dan durasi kontrak sang pemain.

Akan tetapi, ketika transfer tinggal menyelesaikan satu tahapan, ternyata pihak Real Madrid menolak tawaran tersebut.

Baca juga: Kesal dengan Madrid, Bale Tidak Ikut ke Muenchen

Dilansir TalkSport, Jiangsu Suning tak sanggup membayar banderol yang dilayangkan Madrid, yakni sebesar 86 juta pounds (sekitar Rp 1,49 triliun).

Tim yang berbasis di Nanjing itu keberatan dengan nominal itu dan ingin mendatangkan Bale ke China dengan gratis.

Hal ini disebabkan peraturan pajak 100 persen untuk pemain asing di China yang membuat klub membayar dua kali lipat dari biaya transfer.

Atas kejadian itu, Madrid tak bersedia melepas Bale ke Jiangsu Suning.

Melihat kondisi tersebut, Sky Sports News lewat tayangan The Transfer Show, mengatakan bahwa bisa saja Bale bertahan lebih lama di Madrid ketimbang pelatih Zinedine Zidane.

"Saya membayangkan kondisi Gareth Bale sekarang dan berpikir bahwa dia akan bertahan di Real Madrid," ucap host The Transfer Show, Dharmesh Sheth.

"Dia (Bale) masih dalam kontrak, sedangkan masa rata-rata pelatih Real Madrid adalah 18 bulan. Apakah dia bisa lebih lama bertahan dibanding Zinedine Zidane? Dia sudah melakukan sebelumnya," katanya.

Baca juga: Gareth Bale Batal ke Liga China karena Madrid Tak Mau Buntung

Ya, Bale yang bergabung bersama Madrid pada 2013, mendahului Zidane yang baru resmi melatih klub berjulukan Los Blancos itu pada 2016.

Zidane memutuskan pergi seusai mengantarkan Madrid merengkuh trofi Liga Champions ke-13 pada 2018.

Pada akhirnya, pelatih asal Perancis itu kembali ke Santiago Bernabeu pada pertengahan musim 2018-2019.

Dengan kondisi Madrid yang sekarang, bukan tidak mungkin kondisi Zidane di Madrid lebih "berbahaya" dibandingkan kondisi Bale.

Seusai rentetan hasil buruk pada laga pramusim, bermunculan suara yang meminta agar pelatih Zinedine Zidane dipecat.

Ditambah lagi, Zidane baru saja berkonflik dengan Bale, membuat hubungan antar pemain semakin renggang.

"Zidane secara terang-terangan mengatakan apa yang dia kehendaki," tutur Dharmesh Sheth.

"Dia berkata 'ini waktunya Bale untuk pergi', tetapi dia kemudian membawa Bale ke beberapa pertandingan pramusim selanjutnya. Saya tidak berpikir kita pernah mendengar ini (inkonsisten Zidane) sebelumnya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com