Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dwi Kuswanto Berharap Tren Kemenangan Persela Terus Berlanjut

Kompas.com - 14/07/2019, 19:40 WIB
Hamzah Arfah,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Persela Lamongan berhasil menyudahi episode buruk mereka di Liga 1 musim ini.

Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu meraih kemenangan perdana di Liga 1 2019 dengan mengalahkan Kalteng Putra, Kamis (11/7/2019).

Laga Persela vs Kalteng Putra yang digelar di Stadion Surajaya, Lamongan, itu berakhir dengan skor 3-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Kemenangan ini disambut gembira oleh penjaga gawang Persela, Dwi Kuswanto, yang sukses membuat gawang timnya tidak kebobolan dalam laga tersebut.

Dari delapan pertandingan yang sudah dilalui Persela di musim ini, dua di antaranya berakhir dengan clean sheet, termasuk saat menahan imbang 0-0 Persija Jakarta.

Dua laga tanpa kebobolan itu terjadi saat gawang Persela dikawal oleh Dwi Kuswanto.

Baca juga: Dikalahkan Persela, Pelatih Kalteng Putra Bicara Dukungan Suporter

"Semoga ke depan lebih positif, kepercayaan diri (pemain) mulai timbul. Kemenangan (atas Kalteng) yang membuat mental kami naik, dan lebih bersemangat lagi dalam menatap laga selanjutnya melawan Bali United," ujar Dwi saat dihubungi Kompas.com, Minggu (14/7/2019).

Dari delapan pertandingan yang telah dijalani di Liga 1 2019, gawang Persela sudah kebobolan sebanyak 18 gol dengan Dwi dipercaya tampil sebagai starter lima kali.

Sementara itu, tiga pertandingan lainnya dikawal oleh Dian Agus Prasetyo.

"Kemarin koordinasi cukup bagus, sehingga lawan susah masuk area kami. Kadang memang begitu, komunikasi sedikit terhambat saja itu sudah (menjadi) masalah. Jadi, saya harap, selain koordinasi juga fokus selama pertandingan," ucap dia.

Atas capaian yang didapatkan, kiper kelahiran Tuban ini juga mengatakan agar skuad Persela mampu menjaga tren dan momentum positif yang telah didapat. 

Dengan demikian, Persela akan mampu tampil konsisten dalam bersaing di kompetisi musim ini.

Baca juga: Hattrick untuk Persela, Alex Dos Santos Pilih Merendah

"Harapan saya, tentu agar rekan-rekan dan tim dapat mempertahankan (tren) ini, tetap fokus menatap laga selanjutnya melawan Bali United," ujar Dwi.

Kemenangan atas Kalteng Putra langsung mengerek Persela meninggalkan dasar klasemen sementara Liga 1 2019. 

Kini, tim polesan Nil Maizar itu menempati peringakat ke-15 dengan mengemas 5 poin dari delapan pertandingan.

Namun, posisi Persela masih terancam, mengingat Barito Putera, Persipura, dan Semen Padang, yang berada di bawah mereka memainkan satu pertandingan lebih sedikit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com