Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wimbledon 2019, Aksi Nyeleneh Kyrgios yang Sengaja Pukul Bola ke Nadal

Kompas.com - 05/07/2019, 15:50 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Petenis putra asal Australia, Nick Kyrgios, lagi-lagi melakukan aksi yang tak biasa pada sebuah turnamen. Terbaru, Nick Kyrgios melakukannya pada ajang  Grand Slam Wimbledon 2019.

Nick Kyrgios berhadapan dengan petenis unggulan ketiga asal Spanyol, Rafael Nadal, pada babak kedua Wimbledon 2019. Pertandingan tersebut dimenangi Rafael Nadal setelah bermain selama empat set dengan skor 6-3, 3-6, 7-6 (5), 7-6 (3).

Namun, sepanjang laga berlangsung, Kyrgios beberapa kali membuat onar.

Baca Juga: Kyrgios Kecam French Open dan Tarik Diri

Pertama, Kyrgios memulai perdebatan dengan umpire. Ini adalah kesekian kalinya pemain berusia 24 tahun tersebut beradu argumen dengan umpire yang memimpin jalannya pertandingan.

Dilansir BolaSport.com dari Dailymail.co.uk, Kyrgios menumpahkan kekesalannya saat bertanding melawan Nadal kepada sang umpire, Damien Dumusois.

Gara-gara sikapnya ini, Kyrgios pun menerima peringatan pertama dari umpire.

Tak cukup sampai di situ, Kyrgios lagi-lagi menunjukkan sikap nyeleneh dengan melepas servis under-arm kepada Nadal.

Aksi ini beberapa kali mengecoh Nadal dan membuat Kyrgios memenangi poin.

Namun, tak seperti saat pertama kali diberi servis under-arm oleh Kyrgios, kali ini Nadal terlihat cukup tenang dan mengacuhkan cara bermain tak biasa lawannya tersebut.

Drama pertandingan masih berlanjut.

Kyrgios kembali memancing emosi Nadal setelah secara sengaja memukul bola ke badan lawannya itu saat berusaha bermain di depan net.

Aksi ini kemudian dibalas dengan tatapan tajam dari Nadal yang berlangsung sekitar lima detik.

Kendati mendapat cibiran dari banyak pihak, Kyrgios mengaku tak menyesal telah melakukan sejumlah aksi nyeleneh tersebut.

Bahkan, secara terbuka, Kyrgios mengakui bahwa dia memang sempat ingin memukul Nadal dengan bola tenis.

Saat menghadiri konferensi pers seusai pertandingan, Kyrgios menolak meminta maaf dan tidak menyesali aksinya selama bertanding.

Baca Juga: Konflik Nadal-Kyrgios Meluas

"Tidak (menyesal), saya dapat poin dari itu. Mengapa saya harus meminta maaf?" ujar Kyrgios.

"Saya memang membidiknya, saya ingin memukulnya (dengan bola) tepat di bagian dadanya," kata Kyrgios melanjutkan.

Sementara itu, Nadal enggan ambil pusing. Alih-alih melakukan protes kepada umpire, Nadal memilih tetap fokus ke pertandingan.

Hanya, beberapa kali selebrasi Nadal tampak lebih emosional saat berhasil memenangi poin, game, atau set atas Nick Kyrgios.

Pada babak ketiga, Rafael Nadal bakal menghadapi wakil Prancis, Jo-Wilfried Tsonga. Si kidal ini tengah berupaya meraih gelar ke-19 grand slam atau gelar ketiga Wimbledon setelah juara pada 2008 dan 2010. (Nestri Yuniardi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Liga Indonesia
Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Timnas Indonesia
Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com