Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saran Anies tentang Peluang DKI di PON 2020

Kompas.com - 05/05/2019, 09:22 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


JAKARTA, Kompas.com -  Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta para atlet pelatda dipersiapkan bukan hanya untuk event lokal tetapi juga internasional seperti SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.

Arahan Anies Baswedan ini dibacakan Kadispora DKI,  Ahmad Firdaus pada acara Rapat ANggota Tahunan  (RAT) KONI provinsi DKI Jakarta di Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat, Sabtu (04/05/2019).

Firdaus menyebut gubernur memberi catatan kpada para pembina untuk selalu bertpedoman pada program jangka pendek dan menengah dalam pembinaan olahraga di DKI. "Bisa dilihat dari target atlet untuk tampil maksimal dalam event-event yang masuk dalam program jangka pendek dan menengah tersebut," kata Firdaus yang baru saja ditunjuk sebagai kadispora menggantikan pejabat lama, Ratiyono.

Gubernur juga menegaskan perlunya evaluasi terhadap perkembangan kemajuan si atlet dalam jangka waktu tertentu. "Evaluasi harus dilakukan secara  transparan dan dapat dipertanggungjawabkan," lanjutnya.

Sebelumnya, wakil ketua DPRD sekaligus Ketua Dewan Pembina KONI DKI Jakarta, M. Taufik menyinggung juga tentang persiapan DKI menghadapi PON 2020. "Target menjadi juara umum kembali memang bagus. Semboyan Ayo Bung rebut kembali harus benar-benar didukung dengan sepenuh hati," kata taufik.

Ia menyebut bahwa kalau perlu anggaran untuk persiapan PON 2020 dimaksimalkan. "Kalau KONI mengajukan anggaran Rp 700 milyar, menurut saya mengapa tidak dimaksimalkam saja menjadi Rp 1 trilyun? Apalagi kondisi di Papua nanti akan sangat berbeda karena kondisi lapangan di sana berat," kata taufik.

Taufik juga meminta anggaran yang sudah disetujui pada Februatri 2019 lalu segera didistribusikan kepada para atlet dan pelatih. "Kalau bisa bulan Mei ini jangan ditunda-tunda lagi. Jangan sampai atlet dan pelatih harus nombok buat daerah," lanjutnya.

Menghadapi PON Papua, KONI Provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan 957 atlet lapis I, 227 atlet lapis II, 154 pelatih lapis I, 32 pelatih lapis II, 117 asisten pelatih lapis I, dan 24 asisten pelatih lapis II dengan total 1.511 personel.

DKI bertekad mengembalikan tradisi menjadi juara umum PON seperti terakhir kali dilakukan pada PON XVIII/2012 di Pekanbaru, Riau.  Pada PON XIX/2016 di Bandung, posisi DKI merosot ke peringkat tiga di bawah Jawa Barat dan Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com