Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman Malaysia Open 2019 Bikin Jonatan Christie Percaya Diri

Kompas.com - 07/04/2019, 20:31 WIB
Nugyasa Laksamana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jonatan Christie mengaku banyak mendapatkan pelajaran berharga setelah mengikuti turnamen Malaysia Open 2019. Dalam turnamen itu, ia terhenti pada babak semifinal.

Jonatan Christie terhenti pada babak empat besar setelah dikalahkan wakil China, Chen Long, dengan skor rubber game 21-12, 10-21, 15-21. Chen Long akhirnya menjadi runner-up turnamen.

Baca juga: Wayne Rooney Terima Kartu Merah Pertamanya di Amerika Serikat

Sebelum ke semifinal, Jonatan terlebih dulu menaklukkan pemain unggulan satu asal Jepang, Kento Momota, serta menyingkirkan pemain top Denmark, Viktor Axelsen.

Pengalaman itu membuat Jonatan lebih percaya diri, khususnya dalam menghadapi turnamen selanjutnya, Singapore Open 2019.

"Berhadapan dengan Momota, Axelsen, dan Chen Long membuat saya sedikit lebih percaya diri. Itulah yang akan menjadi modal saya ke Singapore Open," kata Jonatan yang dikutip dari Badminton Indonesia, Minggu (7/4/2019).

"Sekarang yang penting saya kembalikan kondisi saya dulu, sehingga bisa maksimal. Recovery, istirahat, dan latihan lagi. Harapannya saya bisa tampil seperti di sini, atau bahkan lebih baik lagi," ucap Jonatan.

Saat menghadapi Momota pada Malaysia Open 2019, Jonatan menang dua gim langsung dengan skor 22-20, 21-15. Itulah kemenangan pertama Jonatan atas Momota setelah dua laga sebelumnya selalu kalah. 

Kemenangan atas Axelsen pun menjadi yang pertama buat Jonatan. Ia mampu mengatasi Axelsen dengan skor straight game 21-18, 21-19.

Baca juga: Marc Marquez Sebut Jorge Lorenzo sebagai Pebalap Aneh

Untuk Singapore Open 2019, Jonatan bukan satu-satunya pemain tunggal putra Indonesia yang akan tampil. Selain dia, ada nama Anthony Sinisuka Ginting, Ihsan Maulana Mustofa dan Shesar Hiren Rhustavito.

Sementara itu, pemain tunggal putra Indonesia terakhir yang bisa menjuarai Singapore Open adalah Sony Dwi Kuncoro, yakni pada edisi 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com