KOMPAS.com - Marinus Wanewar kemungkinan besar akan menjadi andalan Timnas U-22 Indonesia saat melawan Thailand di final Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Pehn, kamboja, Selasa (26/2/2019) malam.
Baca Juga: Timnas U-22 Indonesia Lebih Komplet dari Thailand untuk Jalan ke Final
Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri sangat mungkin memainkan Marinus Wanewar pada laga ini sebagai starter. Marinus memang jadi andalan skuat Garuda Muda selama turnamen ini.
Sempat tak jadi starter pada laga pertama Indonesia, Marinus selalu dimainkan dari awal mulai laga kedua Indonesia di penyisihan sampai semifinal.
Tiga laga dilalui Marinus Wanewar dengan catatan sumbangan tiga gol.
Dua gol disarangkan ke gawang timnas U-22 Kamboja pada partai pamungkas Grup B sekaligus membuat Indonesia menang dan melaju ke semifinal.
Lalu, gol pertama pemain yang musim 2018 membela Bhayangkara FC itu tercipta pada laga kedua ke gawang timnas U-22 Malaysia.
Pada semifinal, Marinus puasa mencetak gol tetapi tampil apik sebab sempat ikut membantu pertahanan skuat Garuda Muda.
Catatan ini sangat memungkinkan pemain yang memulai karier pro dengan membela Persipura ini akan kembali dimainkan pada final.
Marinus Wanewar pada partai pamungkas ini wajib waspada dengan kekuatan lawan, utamanya satu pemain bertahan Thailand.
Pemain yang dimaksud adalah bek berpostur tinggi besar Marco Ballini.
Baca Juga: Luthfi Kamal, Pahlawan Timnas U-22 Indonesia yang Tak Pernah Libur
Bek tengah berusia 20 tahun ini adalah pesepak bola Thailand kelahiran Bologna, Italia.
Berayah Italia dan ibu asli Thailand, Ballini meniti karier awal bersama AC Cesena.
Sejak 2018, dia memilih pulang ke tanah kelahiran sang mama dan membela klub Liga Thailand 1, Chainat Hornbill.
Bersama Chainat Hornbill, dia memainkan 16 laga plus sumbangan satu gol sesuai yang dilansir BolaSport.com dari Soccerway.
Baca Juga: Pascadibantai Persija, Klub Ini Berjaya di Pembukaan Liga Singapura
Pada Piala AFF U-22 2019, Ballini baru sekali dimainkan oleh pelatih Thailand, Alexandre Gama.
Namun, dia jadi starter saat Thailand menghadapi Kamboja pada semifinal dan tampil selama 120 menit.
Ballini menjadi penentu kemenangan Thailand pada saat adu penalti karena sukses jadi eksekutor penendang terakhir timnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.