KOMPAS.com - Striker bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, mengaku sempat terpuruk karena kembali dilanda cedera.
Pemain berpaspor Brasil itu telah menepi selama hampir satu bulan karena menderita cedera metatarsal yang menimpanya pada laga kontra Strasbourg, 23 Januari 2019.
Cedera itu membuat Neymar sangat terpukul. Dia bahkan sempat menangis selama dua hari karena cedera yang dideritanya.
"Saya benar-benar sedih," tutur Neymar yang dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Saya tinggal di rumah selama dua hari. Saya merasa buruk dan menangis," kata kapten timnas Brasil itu.
Ini bukan kali pertama Neymar dilanda cedera metatarsal. Ia pernah mengalami masalah serupa sebelum turun dalam Piala Dunia 2018 di Rusia.
Baca juga: Meski Tanpa Neymar, PSG Tetap Favorit Juara Liga Champions
"Saat kali pertama terkena cedera, saya segera menjalani operasi agar bisa pulih sebelum Piala Dunia. Saya pun tidak merasa sedih lagi," ucap Neymar.
Meski kembali menderita cedera yang sama, Neymar memilih tidak menempuh jalur operasi.
Mantan pemain Barcelona itu diprediksi bisa pulih dan kembali bermain pada April mendatang. (Ade Jayadireja)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.