Kalahkan Greysia/Apriyani Tingkatkan Motivasi Matsutomo/Takahashi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan ganda putri Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, menyebut kemenangan atas Greysia Polii/Apriyani Rahayu pada babak semifinal Indonesia Masters 2019 meningkatkan motivasi mereka saat partai final.

Dengan motivasi yang berlipat, Matsutomo/Takahashi pun menuntaskan turnamen dengan menjadi juara, mengalahkan pasangan asal Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong.

Dalam laga final yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (27/1/2019), Matsutomo/Takahashi meraih kemenangan straight game 21-19, 21-15.

Baca juga: Indonesia Masters 2019, Final Ganda Putri Dimenangi Pasangan Jepang

"Sebelumnya (di Malaysia Masters 2019), kami kalah dari Greysia/Apriyani pada babak semifinal," ujar Takahashi pada sesi konferensi pers.

"Namun, pada semifinal Indonesia Masters, giliran kami yang mengalahkan Greysia/Apriyani. Dari situ, kami yakin juara. Kami pun berpikir bagaimana caranya untuk bisa menang," tutur dia.

Matsutomo/Takahashi menilai bahwa Greysia/Apriyani merupakan salah satu pasangan ganda putri tangguh yang pernah mereka hadapi.

"Setiap kami bertanding melawan Greysia/Apriyani, pertandingan selalu berjalan ketat dan berat. Pemenangnya adalah pasangan yang lebih siap," ucap Takahashi menegaskan.

BADMINTON INDONESIA Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Terkait persaingan ganda putri dunia saat ini, Matsutomo/Takahashi menyebut persaingan semakin sengit.

Meski peringkat tiga besar ganda putri dunia didominasi pasangan Jepang, mereka menilai wakil dari negara lain punya peluang yang sama untuk menjuarai sebuah turnamen.

"Peringkat tidak berpengaruh terhadap persaingan ganda putri karena memang ketat. Banyak pasangan yang bagus," tutur Matsutomo.

Baca juga: Liliyana Minta Suporter Getarkan Istora Saat Final Indonesia Masters

Saat ini, Matsutomo/Takahashi menempati peringkat kedua dunia, atau berada di bawah rekan senegara mereka, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Sementara itu, Greysia/Apriyani yang menjadi pasangan ganda putri andalan Indonesia menduduki urutan keempat dunia.