Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Simon McMenemy, Bhayangkara Tidak Target Juara Musim Depan

Kompas.com - 20/12/2018, 17:45 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, mengatakan target timnya untuk musim depan berubah setelah ditinggal pelatih Simon McMenemy.

Simon harus menanggalkan jabatan pelatih Bhayangkara FC setelah menerima mandat dari PSSI untuk menangani timnas Indonesia, Kamis (20/12/2018).

Satu hari sebelum penunjukan itu, Sumardji mencanangkan target hanya finis di urutan kedua Liga 1 2019 mendatang.

"Tahun depan target kami lebih di atas posisi 2018. Sekarang kami peringkat ketiga, mudah-mudahan tahun depan minimal satu setrip lebih tinggi," kata Sumardji dikutip BolaSport.com dari Antara.

Baca jiga: Simon McMenemy, dari Manajer Klub Liga Inggris, Pengubah Nasib Sepak Bola Filipina hingga Berlabuh di Timnas Indonesia

Untuk mencapai target finis dua besar, manajemen Bhayangkara FC tengah membidik empat hingga lima pemain baru untuk musim depan.

"Kami tentu mengevaluasi, mempersiapkan diri, dan strategi untuk musim baru," ujar CEO Bhayangkara FC, Irjen Polri Refdi Andri.

Semangat tinggi juga diusung pemain bertahan Bhayangkara FC, Indra Kahfi.

"Semakin besar tantangan kami semakin semangat," kata Indra.

Baca Juga: Hamka Hamzah Geram dengan Tuduhan Pengaturan Skor di Final Piala AFF 2010

Sebelum Simon, Bhayangkara FC sudah terlebih dahulu ditinggal salah satu pilar asingnya, Paulo Sergio. Pemain asal Portugal itu memilih pindah ke Bali United musim depan.

Kehilangan Simon dan Paulo tentunya menjadi pukulan berat bagi Bhayangkara FC. Pasalnya, Simon dan Paulo adalah dua sosok yang berjasa membawa Bhayangkara FC menjadi juara Liga 1 2017 dan finis urutan ketiga musim lalu.

Kini, Bhayangkara FC berpeluang tampil di Piala AFC 2019 dengan syarat Persija Jakarta bisa menembus Liga Chamions Asia. (Nungki Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com