Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milla Belum Layak Latih Klub Kasta Tertinggi Liga Spanyol

Kompas.com - 26/10/2018, 16:31 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Mantan pelatih timnas Indonesia, Luis Milla Aspas, dinilai belum siap untuk melatih klub kasta tertinggi Liga Spanyol. Pasalnya, dia belum memiliki pengalaman di level elite.

Setelah dipastikan tak memperpanjang kontrak sebagai pelatih timnas Indonesia, Milla dirumorkan menjadi kandidat pelatih tim La Liga, Celta Vigo. Pelatih berusia 52 tahun itu digadang-gadang akan menggantikan Antonio Mohamed yang dinilai gagal.

Baca Juga: Jelang El Clasico, Luis Milla: Anda Akan Lihat Versi Terbaik Real Madrid di Camp Nou Musim Ini

Celta Vigo belum mampu meraih kemenangan dalam enam laga di Liga Spanyol musim 2018-2019. Laga melawan Eibar pada Sabtu (27/10/2018) bisa jadi partai penentuan nasib Antonio Mohamed bersama klub beralias Los Celticos itu. Jika tetap gagal menghadirkan kemenangan, dia dikabarkan bakal didepak.

Selain Milla, Celta Vigo juga mempertimbangkan pelatih Las Palmas, Paco Jemez, mantan pelatih Villarreal Fran Escriba, dan mantan pelatih Olympiakos Oscar Garcia.

Melihat rumor ini, salah satu media ternama asal Spanyol, AS, memberikan penilaiannya soal kelayakan para kandidat tersebut, termasuk Milla. Sebagaimana dilansir BolaSport.com, AS menilai Milla belum teruji untuk melatih klub level La Liga karena sepanjang kariernya, mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu belum pernah menukangi klub kasta tertinggi Liga Spanyol.

"Dia belum teruji di kasta pertama sedangkan di kasta kedua ia meraih hasil bagus bersama Lugo sampai pada akhirnya ia mengundurkan diri karena perbedaan pendapat dengan manajemen," tulis AS.

"Sementara ketika di Zaragoza dia hanya sebentar. Serta beberapa waktu yang lalu, ia meninggalkan posisinya sebagi pelatih Indonesia yang kemudian memicu rumor ketertarikan Celta Vigo."

Prestasi tertinggi yang pernah diraih pelatih kelahiran Teruel itu adalah saat menukangi timnas U-21 Spanyol pada 2011. Kala itu, Milla membawa David de Gea dan kawan-kawan merengkuh gelar Piala Eropa U-21 2011. (Bagaskara Setyana Adhie Perkasa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com