Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asian Para Games 2018, Venue Balap Sepeda Velodrome Dianggap Layak

Kompas.com - 12/10/2018, 14:44 WIB
Annisa Nurfadila Putri,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perhelatan ajang olahraga khusus penyandang disabilitas se-Asia, Asian Para Games, masih digelar hingga 13 Oktober 2018.

Pesta olahraga ini mempertandingkan 18 cabang olahraga dan diikuti 43 negara peserta.

Cabang olahraga balap sepeda memiliki dua venue yang berbeda. Selain Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, ada juga Sentul International Circuit, Bogor.

Ketua panitia penyelenggara Asian Para Games 2018, Inapgoc, Raja Sapta Oktohari menyebut venue Jakarta International Velodrome salah satu yang terbaik di dunia.

"Velodrome sekarang salah satu trek balap sepeda terbaik di dunia. Banyak pebalap sepeda yang telah mengincar tempat ini untuk berlomba di sini," kata Okto yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Kamis (11/10/2018).

Selain itu, para oficial dan atlet dari luar negeri pun mengomentari venue balap sepeda Velodrome.

"Tidak jelek. Velodrome memang belum semewah trek balap sepeda lain yang sudah bertaraf kelas dunia. Treknya lembut, cukup cepat, meski tidak secepat yang sudah kelas dunia. Sudah bagus," kata pelatih balap sepeda Iran, Alireza Makvandi.

Atlet balap sepeda putri Jepang, Miho Fujii, juga memiliki pendapat yang sama.

"Trek ini bagus. Tingkat kemiringannya sama dengan yang kami miliki di Jepang," katanya.

Atlet peraih medali perak nomor individual pursuit putri kategori C2-2, Ruan Jianping, mengatakan bahwa Velodrome sudah bertaraf internasional.

"Menurut saya, trek ini sudah standar internasional. Sudah sangat bagus sekali," kata atlet asal China itu.

Indonesia saat ini mendulang 98 medali dengan rincian 24 medali emas, 35 medali perak, dan 39 medali perunggu di ajang Asian Para Games 2018. 

Adapun sebanyak 5 medali perak dan 13 medali perunggu diperoleh dari cabang olahraga balap sepeda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com