Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonatan Christie: Saya Terpuruk Sebelum Turun di Asian Games 2018

Kompas.com - 30/08/2018, 16:50 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengaku sempat tidak percaya diri sebelum tampil pada Asian Games 2018.

Atlet yang akrab disapa Jojo ini beralasan rentetan hasil buruk sebelum Asian Games 2018 sangat memengaruhinya.

Di Kejuaraan Dunia dan Indonesia Open 2018, Jojo langsung tersingkir pada babak pertama. Kemudian, Jojo hanya bisa melangkah hingga 16 besar di Malaysia Open.

"Sebelum Asian Games dimulai, tepatnya pada dua hingga tiga turnamen sebelumnya, saya agak sedikit terpuruk. Saya beberapa kali mendapat hasil kurang memuaskan walaupun sudah berlatih keras dan mempersiapkan diri dengan baik," kata Jojo dikutip dari BolaSport.com.

Baca Juga: Jonatan Christie Buka Suara Soal Foto Belanja Barang Mewah yang Viral di Media Sosial

Jika melihat penampilan Jojo hingga meraih medali emas Asian Games 2018, permasalahan mental tanding tidak tampak sama sekali. Pemuda kelahiran 15 September 1997 ini tampil luar biasa sejak babak penyisihan dengan mengalahkan banyak pemain unggulan.

Shi Yuqi, Kenta Nishimoto, hingga Chou Tien-chen, yang merupakan pemain 10 besar BWF tidak sanggup membendung permainan Jojo.

Menurut Jojo, keberhasilan dirinya lepas dari masalah kepercayaan diri adalah karena dukungan dari orang terdekat, terutama keluarga.

"Saat Asian Games dimulai, pelatih dan orangtua meminta saya tetap fokus walau sebelumnya banyak orang yang berkomentar negatif serta memandang sebelah mata," ujar Jojo.

Hanya, Jojo menolak anggapan bahwa medali emas tunggal putra Asian Games 2018 yang diraihnya merupakan pembuktian kepada pihak yang berkomentar negatif tersebut.

"Gelar ini hanya membuat saya percaya diri dan bukan pembuktian kepada orang yang memandang sebelah mata kepada saya," ucap Jojo.

"Kalau sekadar ingin menunjukkan ke orang bahwa saya bisa juara, saya kurang setuju dengan anggapan itu. Ini hanya membuat saya lebih percaya diri agar bisa lebih baik ke depannya," kata Jojo menambahkan.

Baca juga: Profil Jonatan Christie, Peraih Medali Emas Bulu Tangkis Asian Games 2018

Jojo kemudian menjelaskan medali ini sangat spesial karena dua alasan. Selain berhasil mengalahkan pemain top dunia, dia senang karena meraih medali emas di kesempatan pertamanya.

"Semua pertandingan bisa dibilang berat, tetapi yang paling emosional buat saya adalah ketika melawan Shi Yuqi (32 besar), Khosit Phetpradab (16 besar), dan Kenta Nishimoto (semifinal)," ujar Jojo.

"Shi Yuqi adalah unggulan pertama, sementara saya baru kali ini tampil di Asian Games. Saya sempat ragu apakah bisa mengalahkannya atau tidak," kata Jojo menambahkan. (Andrew Sihombing)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Internasional
Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Motogp
Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com