Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pemisahan Jam Latihan PV Sindhu dan Saina Nehwal

Kompas.com - 05/06/2018, 22:05 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Keputusan pemisahan waktu dan tempat latihan dua pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu dan Saina Nehwal, bukan tanpa alasan. Mereka tak ingin kedua pemain saling mengetahui strategi.

Sejak pertandingan cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Commonwealth Games 2018 berakhir pada 15 April, kedua pemain tersebut resmi melakoni waktu latihan yang berbeda. Padahal, Sindhu dan Saina berada di akademi yang sama.

Akademi Pullela Gopichand memutuskan untuk tidak menyatukan dua atlet ini karena faktor strategi.

(Baca Juga: Kabar Duka, 2 Pebalap Isle of Man TT 2018 Tewas dalam Sepekan Terakhir)

"Jika mereka berlatih bersama maka keduanya akan dapat mengukur kelemahan masing-masing dan seberapa cocok keduanya," ujar ayah Sindhu, Pusarla Venkata Ramana, yang dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Juga apa yang mereka lakukan dan kesulitan yang mereka hadapi," kata ayah Sindhu lagi.

Menurut Ramana, jika keduanya terus menerus latihan bersama maka akan saling mengetahui taktik bermain. Akibat keputusan ini, Pullela Gopichand harus membagi waktu untuk melatih dua tunggal putri andalan India tersebut secara terpisah.

Pebulu tangkis India, Saina Nehwal, mengembalikan bola ketika melawan pemain Jepang, Nozomi Okuhara, dalam pertandingan semifinal Kejuaraan Dunia 2017 di Emirates Arena, Glasgow, 26 Agustus 2017.ANDY BUCHANAN/AFP Pebulu tangkis India, Saina Nehwal, mengembalikan bola ketika melawan pemain Jepang, Nozomi Okuhara, dalam pertandingan semifinal Kejuaraan Dunia 2017 di Emirates Arena, Glasgow, 26 Agustus 2017.

"Gopichand telah membagi jadwalnya dengan baik. Seperti sesi latihan pagi ini, saat Gopi melatih Sindhu selama satu setengah jam kemudian beralih ke akademi kedua," lanjut Ramana menjelaskan kondisi latihan putrinya.

Setelah melatih Sindhu, Pullela Gopichand berpindah ke gedung akademi yang baru untuk melatih Saina. Akademi milik Gophicand terbagi dalam dua bangunan utama yang hanya berjarak 0,5 kilometer. (Any Hidayati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com