KOMPAS.com - Gelandang serang Leicester City, Riyad Mahrez, mangkir latihan setelah gagal bergabung dengan Manchester City pada jendela transfer Januari 2018.
Mahrez menjadi incaran Man City yang ingin memboyongnya pada musim dingin. Namun Leicester tak ingin melepas pemain asal Aljazair tersebut karena mereka menolak tawaran sebesar 60 juta poundsterling (sekitar Rp 1,13 triliun). Pihak Leicester dikabarkan ngotot untuk mempertahankan harga yang telah mereka patok sebesar 95 juta poundsterling (sekitar Rp 1,8 triliun).
Ini membuat Mahrez kecewa sehingga dia tidak mau ikut latihan. Sikap buruk yang ditunjukkan Mahrez ini membuat Leicester akan menjatuhkan denda. Bahkan, potensinya untuk pindah ke Man City semakin sulit karena Manajer Man City, Pep Guardiola, yang tetap mengincarnya pada bursa transfer musim panas, berubah pikiran.
(Baca Juga: Presiden Racing Club Benarkan Lautaro Martinez Ingin Gabung ke Inter Milan)
Seperti dikabarkan oleh Mirror yang dikutip BolaSport.com, Guardiola khawatir dengan sikap tidak profesional yang ditunjukkan Mahrez dalam menangani kegagalan transfer tersebut.
Padahal, sejauh ini Mahrez sudah cukup bersabar bersama Leicester sejak bersinar dan berhasil mengantarkan tim meraih gelar juara Liga Inggris pada 2015-2016. Mahrez dikabarkan sudah meminta kepada manajemen untuk dijual dalam dua bursa transfer sebelumnya ke klub yang dia inginkan untuk mengembangkan karier. (Verdi Hendrawan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.