Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Puasa bagi "Kitman" Timnas

Kompas.com - 31/05/2017, 03:25 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kitman atau seksi tim nasional Indonesia, Ade Ali, memaknai bulan Ramadhan dengan sangat mendalam. Lalu apa makna puasa bagi pria asal Kuningan, Cirebon ini?

"Saya menjadikan puasa sebagai momen untuk merenung kehidupan. Saya ingin memperbaiki semuanya termasuk kehidupan," kata Ali saat berbincang dengan Kompas.com di sela-sela pemusatan latihan timnas di Bali, beberap waktu lalu.

"Kalau pada malam hari, saya coba merenungkan apa saja kesalahan saya selama ini," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Kenapa Luis Milla Tak Panggil Ezra Walian?

Ali berharap puasa pada tahun ini bisa berjalan dengan lancar, tidak seperti pada tahun lalu.

"Tahun lalu, bolong tiga kali. Saat itu karena sakit," ungkap Ali, yang pernah menjadi kitman di Barito Putera tersebut.

Selain menjadikan bulan Ramadhan sebagai momen memperbaiki diri, Ali mempunyai menu favorit saat berbuka puasa.

"Saya suka makan kurma. Makan kurma terasa nikmat sekali kalau dimakan pas bulan puasa," aku Ali.

Ali bergabung dengan tim nasional setelah bertemu dengan pelatih Indra Sjafri. Saat itu, Indra Sjafri sedang mencari pemain tim nasional U-19 di Cirebon. Kebetulan, Ali suka bantu menjadi panpel bila ada kegiatan sepak bola di Cirebon.

Baca juga: Impian Jokowi di Sepak Bola yang Tercoreng Kekerasan

Bersama timnas U-19, Ali sukses merasakan gelar juara Piala AFF U-19 pada 2013. Tuah sukses Garuda Muda menjuarai turnamen tersebut, pun menjalar ke kehidupannya.

"Saat saya sampai di stasiun Cirebon setelah timnas U-19 juara, saya sampai disambut Pak Walikota. Saya tidak menyangka, tetapi senang juga bisa disambut seperti pemain," kata Ali saat berbincang dengan Juara pada 7 Agustus 2016.

Lalu, pria bertubuh kecil ini dipercaya sebagai kitman saat timnas Indonesia tampil pada Piala AFF 2016.

Ali terlihat gesit dan tak mudah lelah saat menyiapkan kebutuhan tim mulai dari mempersiapkan pakain pemain di ruang ganti hingga perlengkapan tim di lapangan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com