Pemain Belia yang Bersinar dan Tersisih di Real Madrid

SAMUEL ETO'O - FLOP

Akademi Real Madrid menjadi tempat Samuel Eto'o mengawali karier di Eropa. Striker asal Kamerun itu mendapat kesempatan debut di tim senior pada 1999 atau ketika menginjak usia 18 tahun.

Dianggap tak bisa menampilkan performa terbaik, Eto'o dipinjamkan ke Leganes, Espanyol, dan akhirnya dijual ke Mallorca.

Eto'o meninggalkan Madrid dengan hanya mengukir tujuh penampilan dan tak sekali pun bikin gol.

MARTIN ODEGAARD - FLOP

DOK. REAL MADRID Martin Odegaard saat menggantikan Cristiano Ronaldo pada laga Real Madrid versus Getafe (23/5/2015).

Dalam usia 16 tahun dan 157 hari, Odegaard mengukir sejarah dengan menjadi debutan termuda Madrid. Momen bersejarah sang wonderkid terjadi saat turun dalam duel kontra Getafe CF 7-3 pada 23 Mei 2015.

Setelah debut tersebut, Odegaard cuma diberi kesempatan tampil satu kali bareng Cristiano Ronaldo dkk. Ia lebih banyak berkutat dengan Real Madrid Castilla.

Sulitnya menembus tim utama Madrid membuat pemuda Norwegia itu terpaksa "bersekolah" ke Heerenveen di Liga Belanda.

RAPHAEL VARANE - SUKSES

GERARD JULIEN/AFP Raphael Varane dan James Rodriguez merayakan gol Real Madrid ke gawang Sevilla pada pertandingan Copa del Rey di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (4/1/2016).

Seorang remaja berumur 18 tahun resmi bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2011. Sosok tersebut bernama Raphael Varane.

Varane bergabung ke Madrid dari Lens dengan mahar 10 juta euro atau (sekitar Rp 148 miliar). Ia mendapat jatah 1.220 menit bermain pada musim debutnya bersama raksasa Spanyol.

Seiring performa yang terus berkembang, Varane menjadi salah satu komponen penting di lini pertahanan Madrid. Bek asal Prancis itu berkontribusi menghadirkan masing-masing dua trofi Liga Spanyol dan Liga Champions. (Ade Jayadireja)