Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritik Media, Guardiola Sebut Tak Pernah Janjikan Gelar bagi Man City

Kompas.com - 19/03/2017, 12:25 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Pep Guardiola "menyalahkan" media terkait pemberitaan bahwa dia bisa memberi gelar treble bagi Manchester City.

Dia meyakini tak pernah berjanji soal gelar saat mengambil alih Man City.

The Citizen, julukan Man City, pada pekan ini harus menerima kenyataan tersingkir dari Liga Champions setelah disingkirkan AS Monaco pada babak 16 besar, Rabu (15/3/2017).

Kini, Minggu (19/3/2017), mereka akan menghadapi Liverpool pada lanjutan Premier League.

Kedua tim tengah bersaing di papan atas klasemen agar tidak menjauh dari Chelsea yang menempati peringkat pertama.

Saat ini, Man City menempati peringkat ketiga dengan raihan 56 poin, unggul satu angka atas Liverpool yang berada di posisi keempat. 

Terkait gagalnya The Citizen di Liga Champions, Guardiola mengatakan bahwa itu adalah tanggung jawabnya.

Mantan pelatih Barcelona itu pun menyinggung media yang memberitakan bahwa dia akan memberi gelar treble bagi Man City.

"Saya manajer, saya bertanggung jawab mutlak atas segala sesuatu yang terjadi (kalah dari Monaco)," kata Guardiola, seperti dikutip dari FourFourTwo.com, Minggu.

"Mungkin Anda (wartawan) salah (dengan menyatakan), 'Pep duduk di sini (melatih Man City), sekarang mereka akan memenangkan treble dengan mudah," ujarnya.

Selain itu, Guardiola menyatakan bahwa dirinya tak pernah menjanjikan gelar juara apa pun bagi Man City, hanya berkomitmen untuk bekerja.

"Anda salah. Saat datang ke sini, saya tak pernah mengatakan akan memenangi gelar. Saya tidak pernah mengatakan akan meraih treble. Saya tidak pernah mengatakan hal itu," ujarnya.

"Saya juga tidak pernah mengatakan hal itu pada hari pertama saya melatih Barcelona. Saya berjanji akan melakukan banyak pekerjaan. Saya sangat bangga tentang itu," tuturnya.

Saat melatih Barcelona, Guardiola pernah meraih treble pada musim 2008-2009. Pada musim itu, Barcelona meraih gelar La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions.

Selain itu, dia pun pernah meraih gelar Piala Dunia Antarklub, Piala Super Spanyol, dan Piala Super UEFA untuk Barcelona.

Ketika melatih Bayern Muenchen, klub terakhirnya sebelum menukangi Man City, pria asal Spanyol itu pernah meraih gelar juara Bundesliga, DFB Pokal, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub pada 2013.

Karena torehan prestasi itulah, ekspektasi besar penggemar Man City tertumpu kepada Guardiola. Saat ini, peluang yang paling terbuka ialah meraih gelar Piala FA.

"Kami harus menegakkan kepala kami. Kami memiliki banyak hal untuk bangkit. Salah satunya adalah lolos ke Liga Champions musim depan dan yang lainnya adalah semifinal Piala FA," ujarnya.

Untuk laga semifinal Piala FA, The Citizen akan menghadapi Arsenal pada Rabu (22/3/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com