Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khedira Pejamkan Mata, Fans Juventus di Stadion Bertambah 60.000

Kompas.com - 06/12/2016, 21:15 WIB

TURIN, KOMPAS.com - Gelandang asal Jerman, Sami Khedira, menceritakan kisah menarik tentang pengalaman bermain di Stadion Juventus. Dia bahkan merasakan penggemar I Bianconeri bertambah 60.000 orang!

Sami Khedira bergabung dengan Juventus pada 1 Juli 2015 setelah didatangkan secara gratis dari Real Madrid.

Tak butuh waktu lama bagi pesepak bola kelahiran Stuttgart, Jerman, 29 tahun silam ini, untuk beradaptasi dengan skuat Massimiliano Allegri.

Musim lalu, Khedira ikut ambil bagian dalam 25 pertandingan di semua kompetisi dengan torehan lima gol dan empat assist yang berbuah gelar Serie A dan Coppa Italia.

Khedira menilai kolaborasi fans dan kemegahan Stadion Juventus memiliki peran penting ketika I Bianconeri melakoni laga kandang. Dia pun mengutarakan pengalamannya.

"Pertandingan pertama saya bersama Juventus di Liga Champions adalah melawan Sevilla dan atmosfernya begitu spesial," kata Khedira kepada Tuttosport, Selasa (6/12/2016).

"Ketika memasuki lapangan, saya melihat ada 40.000 penonton, lalu saya berpikir, 'luar biasa'," ucapnya lagi.

Pria yang mengantarkan Jerman menjuarai Piala Dunia 2014 ini bercerita lebih lanjut mengenai aura membakar dari para penggemar I Bianconeri.

 

"Ketika Anda menutup mata dan menikmati atmosfernya, Anda akan berpikir di stadion ada 100.000 penonton atau lebih. Hal ini karena antusiasme dari para fans yang terus menyemangati," ujar Khedira.

Sosok yang akrab berposisi sebagai gelandang bertahan dan gelandang tengah ini memberikan contoh saat penggemar sukses memotivasi para pemain Juventus.

Baca Juga:

"Seperti dalam pertandingan penting melawan Napoli musim lalu. Saat kedudukan 0-0, fans secara terus-menerus memberikan dukungan hingga akhir laga," kata Khedira.

"Atau melawan Bayern Muenchen, ketika kami ketinggalan 0-2 dan tidak bermain bagus. Namun, fans membantu kami untuk bangkit hingga nyaris memenangi laga," tuturnya lagi.

Pernyataan Khedira memang terbukti benar. Juventus akhirnya menaklukkan Napoli 1-0 dalam laga Serie A pada 13 Februari 2016 dan mampu menahan imbang Bayern 2-2 dalam laga babak 16 besar Liga Champions pada 23 Februari 2016.

Musim ini Juventus juga belum terkalahkan ketika bermain di kandang. Mereka mengukir delapan kemenangan dan dua hasil seri.

Semakin fantastis karena I Bianconeri sanggup menggelontorkan 24 gol dan cuma kebobolan tujuh gol!

Catatan 10 pertandingan kandang Juventus musim 2016-2017:

  • 2-1 Vs Fiorentina
  • 3-1 Vs Sassuolo
  • 0-0 Vs Sevilla
  • 4-0 Vs Cagliari
  • 2-1 Vs Udinese
  • 4-1 Vs Sampdoria
  • 2-1 Vs Napoli
  • 1-1 Vs Olympique Lyon
  • 3-0 Vs Pescara
  • 3-1 Vs Atalanta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com