Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak Era ISL, Arema Cukup Kesulitan Menang di Lamongan

Kompas.com - 18/07/2016, 13:40 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Derbi Jawa Timur akan tersaji di Stadion Surajaya pukul 19.00 WIB nanti (18/7/2016), saat tuan rumah Persela Lamongan menjamu Arema Cronus, dalam rangkaian pekan ke-10 TSC 2016.

Menurut catatan, Singo Edan yang dikenal cukup kuat di pentas sepa kbola Indonesia, rupanya ‘sedikit’ kesulitan saat bertanding di Stadion Surajaya. Fenomena ini sudah terjadi, sejak kompetisi resmi di Indonesia berubah nama menjadi Indonesia Super League (ISL), pada musim 2008/2009.

Kesulitan dalam memenangi pertandingan di Lamongan, juga diakui asisten pelatih Arema Joko Susilo, yang sudah bertahun-tahun menukangi tim Singo Edan. Dia berharap, akan ada perubahan catatan sejarah dalam laga yang dihelat nanti malam, yakni tim Singo Edan bakal keluar sebagai pemenang.

“Kalau di Malang, kami memang pernah menang. Akan tetapi, di sini (Lamongan), kami agak susah seperti tahun-tahun lalu. Jadi, kami akan berusaha keras meraih hasil maksimal,” ucap Gethuk-sapaan akrab Joko Susilo, dalam sesi jumpa pers.

Ambisi tim Singo Edan dalam memutus mata rantai tersebut, didukung positif dari capaian di pentas TSC 2016. Arema tidak hanya mampu perkasa di kandang sendiri, namun juga sukses meraih kemenangan di luar kandang, dengan membukukan 6 kali kemenangan, 2 kali hasil imbang, dan hanya sekali kalah, dari total 9 pertandingan yang sudah dijalani.

Namun faktor kehadiran Sutan Harhara dalam kursi pelatih kepala Persela juga patut diwaspadai Arema. Sebab, sentuhan Sutan yang masuk menggantikan pelatih caretaker Didik Ludianto cukup impresif dengan membawa tim Laskar Joko Tingkir meraih dua kemenangan di kandang sendiri, dari sebelumnya yang terus diterpa kekalahan.

“Perubahan pelatih membuat Persela semakin membaik, karena selama bermain di kandang sendiri mereka belum kalah. Jadi, Arema harus waspada,” ujar pelatih kepala Arema, Milomir Seslija.

Di bawah kendali Sutan, Persela berhasil memenangi laga kandang di pentas TSC 2016 atas Perseru Serui 2-0 dan Barito Putera dengan skor 4-2. Meski sebelum break Idul Fitri, Persela kembali menelan kekalahan di markas PS TNI.

“Tidak ada yang mudah, karena semua ingin mengalahkan Arema. Kini setiap pertandingan akan semakin berat, karena semua tim sudah saling tahu kekuatan masing-masing. Saya pikir, laga melawan Persela nanti juga bukan laga yang mudah,” tuturnya.

Berkaca dari catatan dari era ISL sampai saat ini, Arema hanya mampu meraih hasil imbang saat bertandang ke Lamongan. Selebihnya, pertandingan berakhir dengan kekalahan di kubu tim Singo Edan.

Pertemuan terakhir kedua tim di Lamongan sejak era ISL  

ISL 2008/2009                        27 September 2008     Persela vs Arema         2-2

ISL 2009/2010                        16 Desember 2009      Persela vs Arema         1-0

ISL 2010/2011                        24 Oktober 2010         Persela vs Arema         0-0

ISL 2011/2012                        11 Juli 2012                 Persela vs Arema         3-1

ISL 2013                                 22 Mei 2013                Persela vs Arema         0-0

Babak 8 Besar ISL 2014         8 Oktober 2014           Persela vs Arema         2-2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com