Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

J League dan Ketatnya Persaingan Musim 2016

Kompas.com - 07/06/2016, 20:05 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

KOMPAS.com - Dalam hal sepak bola, Jepang masih menjadi salah satu kekuatan terbesar di Benua Asia. Keikutsertaan mereka pada lima edisi Piala Dunia terakhir menjadi bukti sahihnya.

Berdasarkan sejarahnya, Jepang tercatat telah berpentas Piala Dunia 1998, 2002, 2006, 2010, dan 2014. Pencapaian itu tak terlepas dari keberhasilan mereka membangun fondasi di kompetisi domestik.

Jepang pertama kali mencetuskan liga sepak bola profesional dengan nama J League pada 1993. Divisi teratas adalah J1 League, divisi kedua disebut J2 League, dan J3 League sebagai divisi ketiga.

Berkat penyelenggaraan apik dan infrastruktur yang menunjang, J League dianggap sebagai liga sepak bola terbaik di kawasan Asia. Bahkan, J League menjadi satu-satunya liga yang mendapatkan predikat kelas "A" dari AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia).

Salah satu pemain Indonesia, Irfan Bachdim, berkarier di J League sejak setahun yang lalu. Dia tergabung di klub Consadale Sapporo yang berkompetisi di J2 League.

Tahun 2016 menjadi penyelenggaraan ke-24 J League sejak pertama kali digelar pada 1993.

Untuk J1 League, Kawasaki Frontale sedang menduduki puncak klasemen dengan perolehan 31 poin dari 14 laga. Mereka unggul satu poin dari Kashima Antlers yang berada di urutan kedua.

Sementara itu, peringkat ketiga ditempati oleh Urawa Red Diamonds dengan raihan 27 poin.

Seperti apakah keseruan dari kompetisi sepak bola Negeri Matahari Terbit? Berikut ini adalah cuplikan aksi para pemain J-League dari "This Is J League":

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com